oleh

PID Klaster III Zona II Obi Resmi Di Buka

HALSEL, CN- Program Inovasi Desa (PID) Klaster III Zona II Obi yang sudah di rencanakan oleh Tenaga Pendamping Inovasi Desa (TPID) Kec. Obi resmi dibuka dini Hari.

Program Inovasi Desa yang di laksanakan ini terpusatkan di gedung serbaguna Desa Laiwui, di hadiri oleh Tenaga Ahli Kabupaten, Muspika Obi, Kepala -Kepala Desa, BPD, Staf Desa, dan Kader Posiyandu di Masing-Masing Desa, total seluruh peserta 140 orang diluar dari Panitia Pelaksana.(12/09/2019)

Tim Ahli (TA) Edi Udin Halmahera Selatan Saat Memberikan Sambutan Singkat

Kegiatan ini Dilaksanakan dua tahap Pertama Pelatihan Pengembangan Sumber Daya Manusia ( PSDM) kegiatannya diadakan dua hari di gedung serbaguna dan kedua Bursa Inovasi Desa (BID) dilaksanakan satu hari lokasinya di pantai Jokokoi Desa Jikotamo Kec. Obi Kab. Halmahera Selatan, sehingga kegiatan PID Zona II Obi berjalan selama tiga hari, PID Klaster III Zona II Obi di buka Secara Resmi oleh Camat Kec. Obi Abukarim Latara, SIP.

Dalam sambutan Tim Ahli (TA) Halmahera Selatan Edi Udin Menyampaikan “Kegiatan Pelatihan Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) dan Bursa Inovasi Desa (BID) ini bertujuan untuk mendukung kegiatan-kegiatan yang di anggarkan oleh Dana Desa, dan juga sebagaimana menyiapkan kader di desa agar lebih maksimal lagi melakukan pendampingan-pendampingan terhadap program-program Dana Desa serta membantu Pemerintah Desa dalam melakukan pendataan konvergensi pencegahan stanping, karena stanping atau gizi buruk merupakan salah satu isu nasional yang perlu di tangani secara serius oleh pemerintah” kata dia.

Foto Bersama Dengan Para Peserta Program Inovasi Desa (PID)

Lanjut Dia ” kegiatan pelatihan PSDM ini 2 hari saja dimulai hari kamis (12-13/09/2019) dan dirangkaikan dengan Bursa inovasi Desa pada hari Minggu (14/09/2029) diharapkan bahwa dengan bursa ini yang di ikuti dari 34 desa yang ada di Klaster III zona II obi agar dapat meniru dan mereplay kegiatan-kegiatan yang bersifat inovasi sesuai dengan kondisi dan potensi kebutuhan didesa, jadi bursa inovasi pada intinya adalah ajang pertukaran ide dari desa-desa luar yang dianggap berhasil” Ungkap Edi Udin. (Zul/Budi)

banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250 banner 650250

Komentar