TERNATE, CN – Ikatan Pelajar Pemuda Mahasiswa Lelei (IPPML) Kecamatan Kayoa, Halmahera Selatan, memberikan bantuan donasi-sumbangan masyarakat kepada ananda Chayra Ainin Qulaibah Arsit (8 Bulan) anak Desa Tabajaya Kecamatan Bacan Timur Selatan Kabupaten Halmahera Selatan yang menderita penyakit semacam penumpukan cairan di sekitar rongga kepala.
M. Iqbal K. Sangadji, selaku Koordinator aksi dalam Gerakan Peduli Kaira mengucapkan ribuan terimakasih kepada seluruh para donatur yang tidak bisa disebutkan satu persatu.
Ia juga berterimakasih kepada penanggung jawab, terkhususnya Ketua Umum beserta seluruh Pengurus Ikatan Pelajar Mahasiswa Desa Lelei dan seluruh mahasiswa dari berbagai elemen yang telah turut serta membantu memberikan donasi kepada Putri dari Ibu Nurdiyana Hi. Taher dan Bapak Arsit Rajulan (29).
“Kegiatan galang dana ini salah satu program yang melibatkan nurani kita bersama sebagai insan manusia, kegiatan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan pertolongan. Apalagi, adik Kaira juga adalah ponakan kami, tentunya mereka bagian dari kelurga kami sebab bapanya berasal dari Desa Lelei,” ujar Iqbal.
Beberapa hari ini, kata Ikbal, turut hadir dalam aksi tersebut Pembina IPPML, Ketua Umum, serta keluarga besar Desa Lelei.
Sementara itu, Ketua Umum IPPML, Rifaldy Mujair mengatakan bahwa dari Gerakan Penggalangan Dana dimulai dari 6-8 Maret 2021.
“Total donasi yang terkumpul dalam waktu 3 hari, Rp. 5.000.000. Kami berharap uang yang telah dikumpulkan bisa membantu beban keluarga dalam biaya perawatan adik Kaira selama proses pengobatan nantinya,” ungkap Rifaldy.
Arsit Rajulan, ayah dari ananda Kaira yang juga sebagai pemuda Desa Lelei mengucapkan banyak terima kasih untuk semua pihak yang telah turut membantu.
“Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya untuk mahasiswa dan pemuda dari berbagai Daerah, turut membantu keluarga kami,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Ketum IPPML, ia berterima kepada mahasiswa dan pemuda yang berpartisipasi dalam aksi sosial ini.
“Saya sangat mendukung kegiatan positif seperti penggalangan dana, untuk orang yang mungkin membutuhkan bantuan,” tuturnya.
“Harapannya kedepannya pemuda-pemudi dan mahasiswa di Maluku Utara selalu merespon cepat kasus-kasus seperti ini,” harapnya. (Ridal CN)