HALSEL, CN – Maraknya peredaran dan penyalahgunaan Narkoba, Kodim 1509/Labuha melaksanakan Penyuluhan sebagai Tindakan Pencegahan dan Pemberantasan Narkoba, Rabu (24/3/2021).
Penyuluhan Narkoba dilaksanakan di Aula Makodim 1509/Labuha melibatkan Dokter RSUD Labuha dr. Zakir Fendi Razak sebagai Pemateri sekaligus Ketua Tim Analis dan Riswan y. Analis RSUD Labuha Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Maluku Utara.
Kegiatan penyuluhan Narkoba diikuti Danramil 1509-05/Kayoa, Plh Pasi Intel Kapten Arm Ariep Hamdi Mulya dan Unit Intel Letda Inf Samuel Anu serta Personil Kodim 1509/Labuha.
Dr. Zakir mengatakan, banyak sekali jenis Narkoba, contoh yang banyak beredar di Indonesia seperti sabu-sabu, Morfin, Ekstasi, Heroin dan sebagainya. Setiap penggunaan Narkoba akan menimbulkan efek Negatif dan Fatal, menyebabkan kematian bagi Penggunaan Narkoba tersebut. Jika salah satu anggota keluarga yang kedapatan menggunakan Narkoba, lebih baik segera dilaporkan ke Pihak RS maupun BNN untuk direhabilitasi.
“Jangan takut, tidak semua penggunaan Narkoba dipenjara, jika si pengguna menyerahkan diri dan mau berkerja sama akan direhabilitasi. Sebagian penggunaan Narkoba itu korban dari para pengedar atau bandar untuk menimbulkan kecanduan, sehingga mereka mengambil keuntungan dari korban. Mari kita sama-sama berantas peredaran Narkoba dan jika ada yang perlu dikonsultasikan, kami siap membantu,” kata dr. Zakir.
Selesai dari pelaksanaan Penyuluhan Narkoba, dilanjutkan Pemeriksaan Urine kepada personil Kodim 1509/Labuha, Urine diawasi langsung Plh Pasi Intel Kapten Arm Ariep Hamdi Mulya dan Tim Provost.
“Alhamdulillah, hasil pemeriksaan dan pengecekan Urine dari Personil Kodim 1509/Labuha dinyatakan Negatif dan tidak ditemukan penggunaan Narkoba oleh Riswan Analis RSUD Labuha dan Dokter Zakir, kegiatan ini akan terus kita laksanakan, agar tidak ada pengguna Narkoba dari kalangan personil Kodim 1509/Labuha,” jelas Plh Kapten Arm Ariep Hamdi Mulya.
Kegiatan tersebut dilakukan untuk personil Kodim 1509/Labuha dan keluarga, agar keluarga besar Kodim 1509/Labuha bebas dan bersih dari keterlibatan dan penyalahgunaan Narkoba.
“Narkoba sekarang ini sudah menyasar semua kalangan tidak terkecuali ada Oknum TNI juga terlibat, saya harapkan tidak ada anggota TNI dari kalangan Kodim 1509/Labuha yang terlibat karena sangsinya berat, mulai dari pemecatan dari kedinasan dan di berikan hukuman Penjara,” tegasnya. (Red/CN)