HALSEL, CN – Puluhan Kepala Desa di Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Provinsi Maluku Utara (Malut) menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah (BKAD) mempertanyakan kejelasan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Bagi Hasil (DBH), Kamis (29/4/2021).
Kordinator Lapangan (Korlap), Sabri Habib menyampaikan bahwa ada 249 Kepala Desa yang tergabung dalam APDESI Halsel menggelar aksi demonstrasi tersebut.
“Aksi ini atas nama 249 Kepala Desa yang tergabung dalam APDESI Halsel,” jelas Sabri.
Wakil Ketua APDESI Halsel itu menegaskan, dalam aksi demonstrasi tersebut ada Tiga tuntutan.
Ketiga tuntutan tersebut yakni yang pertama, soal ADD di bulan November – Desember Tahun 2020, kisaran Rp 11.205.000.000 yang sampai saat ini tidak ada kejelasan kapan pencairannya.
Kedua, soal DBH (Dana Bagi Hasil) Tahun 2020 yang dikatakan hangus atau tidak bisa dicairkan lagi. Tanpa ada kejelasan yang tepat juga.
Ketiga, masih soal DBH 2021 yang sampai saat ini belum juga ada proses pencairan.
“Meminta penjelasan kepada Kepala Dinas Keuangan, Aswin Adam dan mendesak agar tuntutan kami di indahkan,” tegas Sabri. (Red/CN)