Gunungsitoli, Sumut, CN – Berawal BJH nasabah BRI Gunungsitoli (20/7/2020) ke Bank BRI untuk transaksi uangnya. BJH memarkir kendaraannya karena situasi hujan, lalu salah seorang tukang parkir menyuruh ia memutar arah sepeda motornya menghadap Kantor BRI dan kemudian disusul oleh seorang oknum Satpam juga menyuruh memutar arah sepeda motornya. Lalu kemudian dia memutar balik arah sepeda motor meskipun hujan. Tak lama, datang seorang nasabah lain (Seorang wanita) juga disuruh memutar arah sepeda motornya dalam kondisi hujan.
“Lalu saya mengambil foto sepeda motor saya untuk koleksi pribadi. Satpam langsung melarang saya, kata Satpam kepada saya, tidak boleh ambil-ambil foto disini,” ujar BJH kepada wartawan, Selasa (21/7).
Kemudian Wartawan media online AZ Dkk
Konfirmasi dikantor BRI. Namun para Satpam memegang kamera wartawan dan tidak mengizinkan ketemu dengan Kacab BRI.
Sorenya, puluhan wartawan Kepulauan Nias mendatangi untuk konfirmasi. Namun hal yang sama pun terjadi, wartawan dihalangi memotret pengambilan dokumentasi.
Akhirnya perwakilan wartawan Kepulauan Nias dipersilahkan mengisi buku tamu oleh Satpam.
Setelah itu, Satpam mengatakan kepada wartawan bahwa Kepala Cabang BRI Tidak menerima tamu karena ada tamu didalam ruangannya dan juga para Kepala Bagian lainnya tidak berada dikantor.
Akhirnya puluhan wartawan kecewa kepada BRI atas pelayanan diduga tidak baik, sehingga meninggalkan kantor BRI Gunungsitoli. (APL CN)