HALSEL – Hari Jadi Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Provinsi Maluku Utara (Malut), ke-21 Tahun, menjadi hari istimewa tersendiri bagi masyarakat di Pulau Obi. Bagaimana tidak, tepatnya pada Juni 2024 ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halsel melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan membangun akses jalan berupa jalan hotmix sepanjang 3 kilometer khusus di Pulau Obi.
Bupati Halsel Hasan Ali Bassam Kasuba sendiri sebelumnya telah menyampaikan bahwa jalan dalam kota di Pulau Obi menjadi prioritas pembangunan di masa kepemimpinannya.
“Pemerintah akan terus berusaha meningkatkan pembangunan dan kualitas infrastruktur, untuk mendukung kepentingan masyarakat,” kata Hasna Ali Bassam Kasuba beberapa waktu lalu.
Sebagaimana diketahui, proyek infrastruktur yang menjadi fokus Bupati Halsel, Hasan Ali Bassam Kasuba ialah pembangunan jalan penghubung di kecamatan terluar yaitu Kecamatan Obi, Makian, Kayoa dan Gane, yang direncanakan akan dimulai pada 2024 ini.
Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga, Ridwan pada 31 Mei kemarin mengatakan, proyek pembangunan jalan ini sangat penting untuk meningkatkan aksesibilitas masyarakat di wilayah tersebut.
Untuk jalan di dalam kota Kecamatan Obi, menurut Ridwan akan mulai dikerjakan pada awal Juni 2024. Karena saat ini, pihaknya masih menunggu material Lapisan Pondasi Atas (LPA) yang didatangkan dari Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng).
“Jika LPA nya sudah ada. Maka kami langsung action, diawali dengan pembangunan ruas jalan jalur Rumah Sakit Obi,” kata Kabid.
Jalan yang direncanakan untuk diperbaiki adalah sepanjang 3,7 kilometer dan akan melintasi beberapa desa dalam Kecamatan Obi, termasuk kawasan Rumah Sakit (RS) Obi.
“Pengerjaan proyek ini akan dilakukan secara bertahap dan menyeluruh. Sehingga, masyarakat diberbagai bagian Kecamatan Obi dapat dengan mudah mengaksesnya,” ujarnya.
Terkait kerjasama dengan pihak ketiga, proyek jalan hotmix dalam Kota Kecamatan Obi ini, nantinya akan dikerjakan PT Modern Maju Membangun (PT.MMM) dengan nilai kontrak senilai Rp 7,99 miliar rupiah, dengan total sepanjang 3.700 meter akan dibuat jalan hotmix.
“Insya Allah pada anggaran perubahan nanti kita akan tambahkan lagi. Ini khusus untuk Pulau Obi,” jelas Kabid.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Halsel Muhammad Idham Pora, ST., mengatakan, proyek ini akan dilakukan bersamaan dengan pembangunan jalan lainnya dan diharapkan dapat meningkatkan efisiensi pelayanan publik di wilayah tersebut. Untuk proyek jalan hotmix dalam kota di beberapa lokasi di kota Labuha juga telah selesai dikerjakan.
“Alhamdulillah, pekerjaan rehabilitasi jalan dalam Kota Labuha selesai dikerjakan oleh pihak rekanan. Anggarannya senilai Rp 6 Miliar,” ungkap Kadis.
Selain untuk meningkatkan kualitas infrastruktur, pembangunan ini juga merupakan bagian dari upaya Pemerintah Daerah (Pemda) Halsel untuk mempercepat pembangunan di wilayah-wilayah pedesaan dan perkotaan.
“Diharapkan ini dapat meningkatkan perekonomian lokal serta memperbaiki kualitas hidup masyarakat di pedesaan dan Kecamatan,” tutupnya. (Hardin CN)
Komentar