Halsel Siap Gelar MTQ

HALSEL, CN – Halmahera Selatan (Halsel) siap gelar Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) yang ke XXVII (Dua puluh delapan).

Kegiatan yang rencananya akan dimulai 14/3/2020 ini, diperkirakan akan berlangsung selama enam hari. Pelaksaan MTQ yang mengusung tema ‘Memuliakan Momentum MTQ XXVIII, Kita Agungkan Syiar Kalamuliah di Bumi Saruma Demi Keberkahan Pembangunan Yang Berkelanjutan’ ini akan dipusatkan di Gelanggang Olahraga (GOR) Gelora Bahrain Kasuba (GBK), Desa Tuwokona Kecamatan Bacan Selatan.

Pagelaran ini juga akan diramaikan kurang lebih 300 peserta dari 30 Kecamatan sebagai Kafilah.

“MTQ ke XXVIII ini diikuti kurang lebih 300 peserta dari 30 Kecamatan dan seluruh Kafilah sudah siap,” jelas Mujiburahman selaku Kepala Bagian (Kabag) bagian Protokoler dan Komunikasi Pimpinan, saat diwawancarai diruang kerjanya kamis, (12/3/2020).

Dalam pembukaan akan dimulai dengan pawai Ta’aruf pada sore hari dan dilanjutkan upacara pembukaan pada malam hari. Pembukaan diawali pawai Ta’aruf pada pukul 15.00 WIT kemudian dilanjutkan dengan upacara pembukaan pukul 21.00 WIT di panggung utama kawasan miniatur GBK dan akan dibuka langsung oleh Bupati Halmahera Selatan H. Bahrain Kasuba.

“Kegiatan ini dibagi menjadi lima jenis perlombaan yaitu Tilawah, Hifzil Qur’an, Syarhil Qur’an, Fahmil Qur’an dan Khath,” tambah Mujibur.

Mujiburahman juga berharap, MTQ ini bisa berjalan dengan baik.

“Kami berharap setiap peserta akan memberikan penampilan terbaiknya dan kegiatan ini dapat berjalan dengan baik sebagaimana mestinya,” harapnya.

Pada acara pembukaan juga ditampilkan Qori terbaik tahun lalu dan akan dimeriahkan penampilan Laski, Marching Band dan Tarian Kolosal Cakalele. (Red/CN)

Korem Babullah Gelar Tradisi Satuan di Makam Pahlawan Sultan Babullah

TERNATE, CN – (12/3/2020), Bertempat di Makam Sultan Babullah kelurahan Fora Madiahi, kecamatan Pulau Ternate, Ratusan Anggota TNI yang baru bergabung di satuan jajaran Korem 152/Babullah berkumpul untuk melakukan acara tradisi satuan.

Kegiatan tersebut di hadiri oleh Dandim 1501/Ternate Kolonel Czi Mahfud Ghozali, Kepala Staf Korem 152/Babullah Letkol Kav Tri Sugiarto, Danyonif RK 732/Banau Letkol Inf Suhendar Suryaningrat, beserta Dansat/Kabalak dan Kasi/Pasi Korem 152/Babullah Imam Masjid Fora Madiahi, Perwakilan Kesultanan beserta anggota baru yang telah bergabung di satuan Korem 152/Babullah.

Dalam amanatnya Danrem 152/Babullah yang dibacakan Dandim 1501/Ternate Kolonel Czi Mahfud Ghozali mengatakan, Acara Tradisi Corps Masuk Satuan Korem 152/Babullah, merupakan tradisi yang lazim dilaksanakan dan mempunyai makna yang sangat penting bagi prajurit yang akan masuk satuan baru di jajaran Korem 152/Babullah dengan adanya Tradisi Penerimaan warga baru tersebut diharapkan akan timbul rasa kebanggaan dan kecintaan Prajurit sekalian terhadap satuan baru yaitu Korem 152/Babullah.

Para Prajurit sekalian yang baru masuk satuan jajaran Korem 152/Babullah telah melaksanakan tradisi satuan yaitu dengan berjalan kaki menuju ke tempat ini yaitu Makam Sultan Babullah di Kelurahan Foramadiahi dengan melewati rute yang cukup menanjak serta menguras tenaga, hal ini mengandung filoshopi yang sangat mendalam yaitu perjuangan dan keteguhan hati merupakan modal utama dalam mencapai tujuan meskipun halangan dan rintangan menghadang namun Prajurit jajaran Korem 152/Babullah pantang menyerah sebelum mencapai tujuan dalam rangka kejayaan bangsa dan Negara yang sama-sama kita cintai.

Sebelum acara berakhir, Dandim 1501/Ternate bersama Imam Masjid Fora Madiahi, Perwakilan Kesultanan dan seluruh prajurit melakukan Yasinan, Tabur bunga dan pembacaan sejarah singkat sultan babullah oleh salah satu anggota Korem 152 Babulah. ( Penrem 152 ) (Red/CN)

Adakan Zikir “Rattib Seribee” Dalam Peresmian Jembatan Dan Pasar Mingguan Dah

Subulussalam – Rundeng, CN – Walikota Subulussalam Affan Alfian Bintang SE, dan Wakil Walikota Drs.Salmaza, MAP hari ini Kamis 12 Maret 2020 Meresmikan Jembatan dan Pajak Mingguan di Desa Dah.

Pajak Mingguan yang sudah diresmikan akan terlaksana setiap hari Kamis, masyarakat Dasa Dah sangat bersyukur dan sangat berterimakasih kepada Pemerintahan Kota Subulussalam karena telah mengaktifkan kembali Pajak yang dulunya sudah pernah ada,tepatnya pada tahun 2002 Pajak mingguan yang dibuka pada hari senin itu telah Bubar/fakum akibat Konflik Kamis, (12/03/2020).

Dalam pidatonya Walikota Subulussalam menyampaikan rasa Terimakasihnya kepada Bapak Merah Sakti selaku mantan Walikota Subulussalam yang telah memperjuangkan dibangunnya Jembatan dan Pajak Mingguan Di Desa Dah atas kerja keras Bapak Merah Sakti. 

“Saya sangat Berterimakasih kepada Bapak Merah Sakti yang selama kepemimpinannya Kota Subulussalam banyak kemajuan,” ucapnya 

Tanpa memasang Spanduk pun kami selalu mengingat jasa beliau jadi janganlah kami ditakut-takuti kami dengan memasang Spanduk atau apa segala macam dan kami tidak pernah bilang Jembatan Dah ini adalah hasil perjuangan kami, marilah kita sama-sama menghargai baik Kepemimpinan Lama maupun Kepemimpinan Baru kami ini, ungap Wakil Walikota Drs Salmaza MAP,

Sebelum peresmian jembatan, diawali rateb seribee atau zikir sebanyak-banyaknya yang dipimpin Ustaz Zulfarsi.

Kegiatan ini diikuti sejumlah unsur forkopimda, pejabat dan ratusan masyarakat.

Tampak pula beberapa anggota DPRK Subulussalam, seperti Karlinus dan Bahagia Maha. Humas dan Protokol Setdako Subulussalam. (Mh CN)

Iswan Hasjim Resmi Buka Acara Seminar Nasional Keperawatan

HALSEL, CN -Dewan Pengurus Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Provinsi Maluku Utara (Malut) menggelar Seminar Nasional Keperawatan. Acara ini resmi dibuka oleh Wakil Bupati Iswan Hasjim, ST., MT. Bertempat di Aula Hotel Buana Lippu Rabu, (11/3/2020).

Seminar yang bertajuk “Aspek Legal Praktek Keperawatan, Registrasi PKB, STR dan Keanggotaan Online” ini juga di rangkaikan dengan Rapat Kerja Daerah dan pengambilan Sumpah Profesi Keperawatan.

Wabup Iswan Hasjim dalam sambutannya menyampaikan kepada para perawat agar mempertahankan dan meningkatkan profesionalisme sesuai dengan standar kompetensi yang ditetapkan. Serta meningkatkan pengetahuan dan kemampuan perawat dalam menjalankan profesinya dimanapun wilayah kerjanya.

“Mari bersama-sama berupaya untuk meningkatkan mutu dan kualitas pelayanan dalam meningkatkan taraf kesehatan masyarakat serta meningkatkan peran sosial perawat di tengah masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan,” ungkap Wabup.

Untuk itu, Wabup berharap kepada seluruh peserta seminar agar mengikuti penyampaian materi dari narasumber dengan sebaik-baiknya, sehingga dapat meningkatkan pengetahuan dan kualitas keperawatan dilingkup Pemerintah Kabupaten Halsel.

“Sukses PPNI cerah Halsel”, ujarnya.

Seminar PPNI diikuti oleh 186 Perawat dengan Panitia penyelenggara sebanyak 26 orang. Hal ini disampaikan oleh Ketua Panitia Asfar Lahidu.

Kegiatan dilanjutkan dengan Pengambilan Sumpah Keperawatan kepada 186 Perawat Halmahera Selatan.

Hadir pula dalam kegiatan Asisten 1 Bidang Pemerintahan Drs. Amiruddin Dukomalamo, M.Si, Majelis Tenaga Kesehatan Provinsi (MTKP) Alwan Rajak, S.ST, Ketua DPD PPNI Halsel Muhammad Fadly, AMd.Kep dan Wakil Direktur 1 Politeknik Ternate Ns. Arsyad Suni, S.Kep.,M.Kes yang mewakili Ketua DWP PPNI Prov. Maluku Utara, mewakili RSUD Labuha, Panitia dan perawat Halsel. (Red/CN)

Kabupaten Halsel Terima Penghargaan Kapabilitas APIP Level III Dari BPKP RI

HALSEL, CN – Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), dalam hal ini Inspekturat Halsel mendapatkan Penghargaan Kapabilitas Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) Level III dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Repoblik Indonesia.

Penyerahan Piagam Kapabilitas APIP Level III diserahkan langsung oleh Kepala BPKP Perwakilan Malut, Rizal Suhaili kepada Bupati Kabupaten Halsel, Hi. Bahrain Kasuba, yang didampingi Sekertaris Daerah Helmi Surya Botutihe serta Kepala Inspektur Inspekturat Halsel, Slamat AK, pada Rabu (11/3/2020) di Kawasan Hutan Kabun Karet, Canga Matau, Desa Kampung Makian Kecamatan Bacan.

Bupati Halsel Hi. Bahrain Kasuba dalam sambutannya mengatakan bahwa pengawasan internal yang dilakukan oleh Inspektorat dengan bimbingan teknis dari BPKP semakin baik dalam hal tata kelolah, sumber daya yang dimiliki serta lingkungan yang melingkapi.

“Pengawasan itu adalah bagian dari manajemen, bagaimana pengawasan ini bisa efektif tergantung APIP,” kata Bupati

Bupati berharap agar Pemerintah bisa memperketat pengawasan dan terus meningkatkan kapabilitas dan kapasitasnya, sehingga tata kelolah pemerintahan dan pengelolaan keuangan menjadi efektif, transparan dan akuntabel.

“Saya berharap, kepada Inspektorat agar lebih meningkatkan pelayanan terutama pengawasan. Selain itu kepada seluruh instansi terkait agar mengimplementasikan tata kelolah manajemen dengan baik,” harap Bahrain

Pada kesempatan yang sama Rizal Suhaili dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada Inspekturat Kabupaten Halsel yang sudah mampu untuk meraih APIP Level III .

Dikatakannya, untuk mendapatkan penghargaan Kapabilitas APIP Level III ini bukan hal yang mudah, karena harus melalui sebuah proses yang panjang dan kerja keras Inspektorat untuk mencapai level III Kapabilitas APIP.

“Butuh perjuangan panjang untuk mendapatkan level 3 Kapabilitas APIP,” kata Rizal

Rizal juga menyampaikan bahwa, Kabupaten kota di Provinsi Malut yang berhasil meraih level III Kapabilitas APIP ada dua kota, yakni Kota Ternate dan Kota Tidore Kepulauan, dan Provinsi Malut, sedangkan untuk Kabupaten yang berhasil meraih level III Kapabilitas APIP adalah Kabupaten Halsel.

“Untuk Kabupaten yang meraih level 3 Kapabilitas APIP, hanya Kabupaten Halsel,” jelas Rizal

Dengan prestasi tersebut Rizal berharap, Inspektorat Halsel mampu mempertahankan prestasi ini, dengan berkomitmen dari seluruh jajaran yang ada di Inspektorat Halsel, untuk melaksanakan tugas-tugas pengawasan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, serta meningkatkan kemampuan diri dari semua auditor yang ada.

“Semoga Pa Sekda dan Pimpinan SKPD dapat mempu melaksanakan itu semua,” harapnya.

Dirinya juga menyampaikan bahwa BPKP selaku Pembina APIP akan terus mendampingi, dan membina APIP agar mencapai level III yang saat ini telah dicapai, karena dengan capaian tersebut Inspektorat Halsel, sudah mampu melakukan audit berbasis resiko, dan bisa berfungsi sebagai konsultan.

“Semoga pemberian penghargaan ini menjadi pendorang untuk kita semua, dan semoga ini tidak berhenti sampai disini saja, karena masih ada level 4 dan Level 5 yang lebih sulit lagi,” ungkap Rizal.

Sementara Inspektur Inspektorat Halsel, Selamet, AK, mengatakan dengan adanya penghargaan kapabilitas APIP Level 3, tentunya kinerja pelayanan dan pengawasan di Kabupaten Halsel makin baik, meskipun demikian pihaknya tetap lebih maksimal dalam melakukan pelayanan yang lebih baik.

“Insha Allah, kedepan lebih baik lagi dalam pelayanan dan pengawasan,” ujar Slamet

Pemberian Penghargaan APIP Level III dari BPKP RI kepada Pemerintah Kabupaten Halsel ini disaksikan langsung oleh Kordinator Pengawasan (Korwas) P3A BPKP Malut, Aderial Adelis, dan Korwas Investigasi BPKP Malut, dan para Tim, Anggota DPRD Pulau Morotai, serta Para Pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah, (SKPD) Halsel. (Red/CN)