PKB Dipercaya Jadi Ketua Bapemperda DPRD Halsel, Safri Talib: Perjuangkan Perda Untuk Kepentingan Masyarakat

Daerah|oleh

HALSEL, CN – Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mendapatkan jatah Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) Dewan Perwakipan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) periode 2019-2024.

Kendati tergolong sebagai anggota DPRD baru dan sebagai Ketua Fraksi PKB, Safri Talib, SH ini telah dipercayakan mengemban tanggung jawab sebagai Ketua Bapemperda yang merupakan 1 AKD yang sangat strategis, sebagai mana di ketahui tugas Bapemperda yaitu, menyusun Rancangan Program Pembentukan Perda yang memuat skala prioritas Ranperda, melakukan Evaluasi atas Materi Ranperda serta memberikan masukan kepada Pimpinan DPRD terkait Ranperda.

Melalui sidang paripurna yang di gelar Pada Jumat malam,  (17/01/2020).  Safri Talib yang di percayakan menjadi Ketua Bapemperda DPRD Halsel mengaku akan menjalankan amanah tersebut dangan sebaik-baiknya.

Ketika dikonfirmasi wartawan cerminnusantaraco.id Safri menyebutkan dalam waktu dekat ini akan segera melakukan rapat internal, guna menyiapkan rencana kerja jangka pendek, menengah dan panjang serta memulai rapat koordinasi Pemerintah Daerah agar  melakukan evaluasi sekaligus penyamaan persepsi terkait dengan agenda Bapemperda kedepan.

“Ada Perda-perda yang menjadi skala prioritas, misalnya Perda terkait pendapatan dan juga Perda terkait tapal batas dan tentu Perda-perda terkait UMKM atau berkaitan kesejahteraan,” Sebutnya

Lanjut Safri, Akan kita lihat dulu kedepan untuk evaluasi Perda-perda sebelumnya yang belum selesai agar di selesaikan, manakalah berkaitan beberapa hal di atas. Selain itu apakah kedepan ada pengajian lagi Ranperda yang baru atau tidak. Maka itu lah rencana kerja Bapemperda itu penting untuk dibuat.

“Kami akan memperjuangkan Perda-perda yang bermanfaat bagi Masyarakat Halsel untuk memperjuangkan kebhinekaan,” Kata Safri Talib

Menurutnya, posisi Bapemperda tersebut dinilai sangat strategis dan menjadi ruh dalam sebuah Pemerintahan. Untuk memperjuangkan kepentingan Masyarakat.

Selain itu, Safri Talib juga menambahkan, secara pribadi dan  keluarga mengucapkan terimakasi kepada seluruh anggota Bapemperda DPRD Halsel 2019-2024, anggota Fraksi PKB DPRD dan DPC PKB  serta seluruh simpatisan dan pendukung PKB Sehalmahera Selatan.

” Atas kepercayaan kepada saya sebagai Ketua Bapemperda DPRD Halsel 2019-2024. Dan semoga amanah yang di berikan ini senantiasa di Ridohi dan mendapatkan petunjuk serta bimbingan dari Allah SWT,” Tutupnya (Red)

Bupati Halsel Resmikan Tower Jaringan 4G XL Di Desa Wayaloar

Daerah|oleh

HALSEL, CN – Masyarakat Desa Wayaloar saat ini juga sudah bisa menikmati jaringan 4G XL, pasalnya hari ini Kamis, 16 Januari 2020, Bupati Kabupaten Halmahera Selatan （Halsel）H. Bahrain Kasuba meresmikan Tower Jaringan 4G XL di Desa Wayaloar Kecamatan Obi.

Peresmian tower jaringan 4G XL ini disambut gembira oleh Masyarakat Desa Wayaloar, walaupun diguyur hujan tetapi antusias Masyarakat jelas terlihat saat mereka menyambut kedatangan Bupati Halsel H. Bahrain Kasuba, yang datang didampingi Istri tercinta Hj. Nurlela Muhammad serta para Pimpinan Satuan Kerja Perengkat Daerah (SKPD) Kabupaten Halsel saat akan meresmikan Jaringan 4G XL ini di Desa mereka.

Pada Kesempatan itu, Bupati H. Bahrain Kasuba dalam sambutannya mengatakan bahwa ini adalah bukti kecintaan Pemerintah Daerah untuk Masyarakat Kabupaten Halsel, khususnya untuk pembangunan Telekomunikasi, yang secara merata telah dibangun dibeberapah Desa yang belum terkoneksi jaringan Telepon serta jaringan Internet yang ada di Wilayah Halsel, salah satunya Desa Wayaloar ini. Menurutnya, ini di harapankan dapat digunakan oleh Masyarakat untuk kepentingan yang lebih baik dan yang bersifat positif.

“Saya berharap dengan adanya jaringan ini dapat digunakan sebaik-baiknya untuk kepentingan yang positif， untuk dapat berkomunikasi antar keluarga，antar masyarakat, antar kampung, dan juga Kabupaten,” Harap Bahrain

Peresmian jaringan 4G XL ini ditandai dengan pengguntingan Pita oleh Bupati Halsel, yang didampingi Pimpinan SKPD serta Kepala Desa Wayaloar, serta disaksikan oleh seluruh Masyarakat Desa Wayaloar. (Red)

Dandim 0735/Surakarta Pimpin Sertijab Danramil Dan Perwira Staf Kodim

Daerah|oleh

SURAKARTA, CN – Komandan Kodim 0735/Surakarta Letkol Inf Wiyata S Aji S.E, MDS memimpin upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Perwira Staf dan Danramil di lingkungan Kodim 0735/Surakarta bertempat di Laangan Upacara Makodim Jln.A Yani No.349, Kelurahan Kerten, Kecamatan Laweyan Solo. Upacara Sertijab yang digelar pada Senin (17/01/2020) tersebut, dihadiri Kasdim Mayor inf Alfian Yudha Praniawan, para Perwia Kodim, dan seluruh personil dan Persit Kartika Chandra Kirana Cabang L Kodim 0735/Surakarta.

Dalam sambutannya Dandim 0735/Surakarta Letkol Inf Wiyata S Aji S.E, MDS menegaskan bahwa pergantian jabatan dalam organisasi adalah hal yang biasa sebagai bagian dari dinamika organisasi.

“Tujuannya untuk penyegaran dihadapkan dengan tugas dan kebijakan pimpinan yang sejalan dengan kebutuhan organisasi satuan guna mendukung kinerja prajurit yang profesional,” Tegas Letkol Wiyata.

Jabatan Perwira Staf dan Danramil yang mengalami pergeseran diantaranya Danramil 01/Laweyan dari Kapten Cpl Warji kepada Kapten Cba Kurdi yang sebelumnya menjabat sebagai Danramil 05/Pasar Kliwon. Kemudian, Danramil 02/Banjarsari dari Kapten Inf Paidi kepada Kapten Inf Narno yang sebelumnya menjabat sebagai Danramil 04/Jebres. Sementara itu Jabatan Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Kodim diserah terimakan dari Kapten Inf Gasar kepada Kapten Cba Tri Rusman Prasetyo, S.Sos.

Lebih lanjut Dandim meminta kepada para Danramil yang baru menjabat untuk sesegera mungkin beradaptasi dengan lingkungan kerja yang baru, sehingga mengenal lebih dekat lagi terhadap anggota dan wilayah dimana kita bertugas.

“Segera laksanakan timbang terima sebaik-baiknya, tetap semangat dan segera beradaptasi guna mendukung pelaksanaan tugas pokok,” Pungkasnya. (Red)

PT MSSB Kembali Mangkir Dari Undangan DPRK Subulussalam

Daerah|oleh

SUBULUSSALAM ACEH, CN – Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Subulussalam kembali layangkan surat undangan kepada PT MSSB untuk menindaklanjuti  penyelesaian konflik Lahan Masyarakat di empat Desa Kecamatan Rundeng Kota Subulussalam. Pada Kamis (17/01/2020). Walaupun pihak PT MSSB tidak hadir,
namun rapat terus di lanjutkan di ruangan Banggar DPRK Subulussalam.

Wakil ketua DPRK  Fajri Munthe sebagai pemimpin rapat penyeleseian konflik Lahan Masyarakat di empat Desa tersebuat. Namun Sebelumnya Muspika Kecamatan Rundeng bersama DPRK Subulussalm juga telah memanggil pihak PT melalui surat udangan, namun  tidak juga dihadiri oleh pihak PT MSSB yang
hanya  melayangkan sepucuk surat balasan  atas ketidakhadirannya memenuhi udangan dengan alasan tertentu.

Masyarakat dan DPRK Subulussalam sangat kecewa, seakan-akan Surat undangan dari DPRK tidak dihiraukan.
Melihat situasi tersebut Fajri Munthe selaku  Pemimpin Rapat berusaha untuk meredam kemarahan Masyarakat.

“Saudara-saudara mohon bersabar menunggu beberapa hari lagi,dalam Minggu ini kami akan usahakan Bermusyawarah dengan Pihak Pemerintah Kota melalui wakil walikota untuk menempuh langkah selanjutnya berhubung Walikota sekarang bertugas diluar Kota,  kami akan berupaya  secepatnya untuk penyelesaian permasalahan ini,” Ujar Fajri Munthe.

Sementara itu Rusdi SP selaku Koordinator Perwakilan Masyarakat meminta sehubungan atas kesepakatan pada tanggal 17 Oktober 2019 lalu yang isinya bahwa Pihak PT berjanji akan menyelesaikan Konflik lahan di empat Desa tersebut dengan batas waktu sampai 17 Januari 2020.

“Apabila masalah tidak terselesaikan maka pihak manapun tidak boleh menggarap dan memanen lahan tersebut, Masyarakat menginginkan jalan menuju lahan agar diblokir agar kedua belah pihak tidak dapat masuk kelokasi lahan,” Jelasnya

Mendengar pernyataan tersebut Bahagia dan Maha selaku anggota DPRK dari komisi A  meminta kepada seluruh Masyarakat yang mempunyai lahan agar tidak berbuat anarkis dan bersabar untuk
menunggu Wakil Walikota pulang dari luar kota.

“Dan secepatnya nanti akan diadakan pertemuan dengan Beliau, dan apabila permasalahan tidak kunjung selesai maka Anggota DPRD beserta Wakil Walikota ikut turun kelapangan untuk memblokir jalan menuju lahan,” Tutupnya (Mh)

Dalam Upacara 17-an, Dandim Solo Bacakan Amanat Panglima TNI

Daerah|oleh

SURAKARTA, CN – Seluruh Anggota Kodim 0735/Surakarta melaksanakan Upacara Bendera 17an dibulan Januari. Pada Jumat, (17/01/2020). Bertempat di Lapangan Upacara Makadim. Jln. A Yani No. 349, Kelurahan Karten Kecamatan Laweyan. Bertindak sebagai Inspektur Upacara Komandan Kodim 0735/Surakarta Letkol InfWiyata S Aji S.E, MDS.

Kegiatan upacara yang rutin dilaksanakan pada tanggal 17 tiap bulan tersebut diikuti oleh Kepala Staf Kodim Mayor Inf Alfian Yudha Praniawan, para Perwira Staf, Danramil, Bintara, Tamtama, dan PNS Kodim 0735/Surakarta.

Dalam amanat Panglima TNI yang dibacakan oleh Dandim yaitu Selaku pimpinan TNI, saya mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya, atas pelaksanaan tugas selama kurun waktu 2019. Berbagai tantangan yang ada telah berhasil kita atasi dengan baik. Namun bukan berarti kemudian kita terlena. Merupakan tanggung jawab kita untuk terus menerus meningkatkan kemampuan dan kesiapan dalam melaksanakan tugas pokok.

Tuntutan kesiagaan tersebut terbukti saat terjadi bencana alam di beberapa daerah, tepat saat pergantian tahun. Demikian pula dengan permasalahan di Laut Natuna Utara yang eskalatif maupun separatisme di Papua. Oleh karena itulah, pengembangan organisasi TNI dengan mengedepankan pendekatan tri matra terpadu telah mulai dijalankan. Demikian pula dengan sinergi dan kerjasama erat dengan instansi terkait akan terus dilaksanakan.

Tahun 2020 ini kita akan kembali mengawal dan menyukseskan Pilkada serentak di 270 wilayah. Tentunya kita bertekad untuk menjamin agar pesta demokrasi tersebut berjalan aman, lancar, dan sukses. Selain itu, TNI tetap harus mewaspadai potensi-potensi ancaman lainnya, termasuk bencana alam. Posisi geografis Indonesia serta perubahan iklim global menyebabkan bencana tersebut dapat terjadi sewaktu-waktu. Rencana kontinjensi harus kita miliki, latihkan dan koordinasikan. Demikian pula dengan berbagai upaya pencegahannya sebagaimana telah ditekankan oleh Presiden Joko Widodo. (Red)