Kategori: Berita Biro Jakarta

Ciruas,CN- Pemilihan kepala desa atau Pilkades serentak di Kabupaten Serang, telah memasuki tahap pendaftaran, Masing-masing calon telah menyiapkan visi misi untuk memikat suara rakyat. Rabu, (11/9/2019).

Seperti perhelatan pesta demokrasi di Desa Kepandean, Kecamatan Ciruas. Yang diikuti Lima kontestan. Yang salah satunya adalah H. Suredi yang akan mencalonkan diri sebagai kepala desa Kepandean

Dalam pencalonan ini, H. Suredi menjanjikan pelayanan publik yang transparan, akuntabilitas menuju masyarakat Desa Kepandean yang maju, aman, dan sejahtera. Selain itu juga akan melakukan peningkatan sumber daya manusia (SDM) melalui sejumlah program pendidikan yang berbasis keagamaan maupun beasiswa untuk sekolah umum.

A. VISI

Terwujudnya Pemerlntah Desa Kepandean yang bersih, jujur dan berwibawa, masyarakat yang sejahtera dan ketersediaan infrastruktur yang memadai.

B. MISI

1. Menlngkatkan Profesional kerja pemerintah desa , sehingga terwujud aparatur desa yang trampll, jujur dan berwibawa dengan melaksanakan tugas sesuai TUPOKSI nya.
2. Mengedepankan kejujuran, keterbukaaan dan musyawarah mufakat dalam menentukan arah kebijakan pembangunan Desa baik dengan institusi yang ada di Desa maupun dengan masyarakat
3. Perbaikkan jalan desa, jalan diperkampungan dan saluran irigasi untuk pertanian, serta perbaikan kantor Desa Kepandean.
4. Mengembangkan bakat dan minat generasi muda dalam menggali potensi yang dimiliki baik dibidang agama, seni budaya ,teknologi dan olahraga.
5. mengembangkan potensi perekonomian Desa , guna mewujudkan kesejahteraan warga desa.
6. Memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat, baik dibidang administrasi kependudukan, kesehatan dan pelayanan sosial Iainnya, serta pengelolaan sampah rumah tangga.
7. Meningkatkan kehidupan masyarakat yang dinamis dalam nuansa pengamalan nilai-nilai agama dan ketakwaan kepada Allah SWT.

Motto : PERUBAHAN UNTUK DESA KEPANDEAN YANG BERWIBAWA.(oman)

Ciruas,CN- Ditemui wartawan di ruangan kerjanya di kantor kecamatan ciruas, Ade Rana Suherna S. Ip Selaku Sekmat Ciruas memberikan himbauan kepada semua para bakal calon kepala desa yang terdiri dari 5 desa yang akan melaksanakan pilkades serentak di kecamatan Ciruas dilaksanakan pada hari ini Selasa (10/9/2019).

Pemilu serentak ini berbeda dengan pemilu sebelumnya, kalau dahulu pendaftaran para bakal calon kepala desa dikenai biaya pendaftaran kalau sekarang semua dibebaskan biaya pendaftarannya, “ujarnya.

Adapun pendaftaran ini berlangsung dari tanggal 10 sampai dengan 16 September 2019. Adapun untuk mantan kepala desa yang akan ikut mendaftarkan diri lagi itu harus ada surat keterangan dari Inspektorat dan Hukum.

Walaupun itu dalihnya berupa sumbangan atau apa saja, karena kami sudah menekankan kepada seluruh panitia untuk tidak memungut bahkan menerima sumbangan apapun itu, karena semua tahapan itu sudah dibiayai dari APBD kabupaten serang, “tambahnya.

Kami juga mengharapkan kepada semua Bakal calon kepala untuk selalu menjaga kondusifitas di wilayahnya masing-masing, biarkan perbedaan itu ada karena itu demokrasi, akan tetapi tetap menjaga kondusifitas di wilayah masing-masing, “harapnya

Tiga poin penting yang harus dipenuhi oleh para bakal calon kepala desa yang diantaranya STTB atau Ijazah SD sampai dengan terkhir, KTP dan KK,Akte Kelahiran, selanjutnya persyaratan pendukung lainnya, “tutur Ade Rana Suherna S. Ip ke wartawan. (oman)

SOLOK,CN– Pengurus Wilayah Perhimpunan Remaja Masjid Dewan Masjid Indonesia (PW Prima DMI) Sumatera Barat (Sumbar) telah mengukuhkan kepengurusan daerah Prima DMI Kabupaten Solok masa khidmat 2019-2021.

Pengukuhan disaksikan langsung Ketua Umum PP Prima DMI Muhammad Arafat Aminullah pada minggu (8/9/2019) bertempat di aula kantor Kementerian Agama Kabupaten Solok.

Kegiatan ini bertajuk pengukuhan pengurus daerah Perhimpunan Remaja Masjid Dewan Masjid Indonesia (Prima DMI) Kabupaten Solok serta seminar nasional dengan tema Prima DMI untuk umat dan daerah.

Dalam kegiatan ini, ketua PW Prima DMI Ahmad Syaifullah telah mengukuhkan pengurusan daerah Prima DMI Kabupaten Solok di bawah kepemimpinan Akmal Affani , Sekretaris Sinta Oktariani dan bendahara Randa Afrizal Sandra. Lalu acara berlanjut dengan pembacaan ikrar pelantikan oleh seluruh pengurus PD Prima DMI Kabupaten Solok masa jabatan 2019-2021.

Pengukuhan ini turut dihadiri Bupati Kabupaten Solok yang diwakili Kabag Kesra Kabupaten Solok Suharmen, Kepala Kemenag Kabupaten Solok H. Alizar, ketua DMI Kabupaten Solok, Kapolres Solok, Dandim Kabupaten Solok, ketua KNPI Kabupaten Solok dan OKP serta komunitas islam lainnya.

Setelah selesai dikukuhkan dan membacakan ikrar pelantikan Akmal Affani langsung memberikan sambutan di hadapan hadirin dan tamu undangan yang hadir.

Akmal Affani mengutip perkataan Yusuf Al-qardawi seorang cendikiawan muslim dari Mesir, jikalau ingin melihat suatu bangsa dimasa depan maka lihatlah keadaan remajanya hari ini, maka kalau mau melihat Kabupaten Solok di masa yang akan datang maka lihatlah bagaimana remajanya hari ini.

Di sisi lain Akmal sapaan akrabnya juga merasa resah akan problematika keadaan remaja hari ini yang sudah terkontaminasi dengan pengaruh negatif seperti narkoba, miras, LGBT, tawuran dan pergaulan bebas, maka dari itu sudah saatnya kita berantas pengaruh negatif tersebut dengan cara menghidupkan kembali remaja mesjid ditengah-tengah masyarakat sebagai penggerak.

” Dahulunya masjid dan surau juga digunakan sebagai tempat membentuk generasi muda di Minangkabau disurau diajarkan silat, randai, mengaji dan lainnya makanya banyak lahir orang -orang hebat dari Minangkabau. Maka dari itu mari kita coba ulang sejarah tersebut dengan menghidupkan kembali masjid sebagai pusat segala bentuk keummatan,” tegas mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang ini sembari menyampaikan harapannya kepada pemerintah kabupaten untuk difasilitasi sekretariat demi kelancaran roda organisasi.

Muhammad Arafat Aminullah ketum PP Prima DMI ketika diundang datang dalam acara pengukuhan langsung mengaminkan, karena PP Prima DMI juga ingin menunjukkan gairah dan semangatnya untuk daerah.

Untuk Prima DMI di daerah salah satunya di Kabupaten Solok, Arafat berpesan agar nantinya ada terobosan yang menjadi solusi keummatan. Kemudian pengurus PD Prima DMI Kabupaten Solok mampu mengetahui potensi masing-masing.

Dalam kegiatan tersebut Plt Kabag Kesra yang juga Sekretaris Dewan Suharmen mengucapkan permohonan maaf dari bapak bupati yang sebelumnya beliau sudah berjanji hadir, tapi karena ada sesuatu hal yang tidak bisa ditinggalkan dan ucapan selamat dari pemerintah kabupaten, kedepannya beliau berharapap PD Prima DMI bisa bekerja sama dengan stekholder Kabupaten Solok, nanti nya bisa memakmurkan masjid di Kabupaten Solok.

Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Solok H. Alizar merasa tersentuh betul mendengar pidato ketua umum PD Prima DMI yang mencoba menghubungkan sebab dan akibat yang solusinya adalah hidupkan remaja mesjid yang berhimpun dalam wadah Prima DMI di Kabupaten Solok, senada dengan harapan ketum PD prima DMI kabupaten solok yang meminta ada sekretariat beliua langsung mengusulkan tempat di islamic center.

Setelah acara pengukuhan selesai maka para ketua umum besarta dengan segenap hadirin yang hadir melaksanakan shalat Dzuhur berjama’ah dimushalla kemenag kabupaten dan setelah shalat dilanjutkan dengan seminar nasional pertama PD Prima DMI Kabupaten Solok. (Red)

SERANG,CN – Para pegawai kecamatan Ciruas yang berstatus ASN maupun yang TKL bukan hanya duduk dibelakang meja saja sambil menunggu warga yang mengurus Administrasi keperluan warga, tapi inilah yang dilakukan mereka sebelum setiap kali melakukan aktifitas sehari-hari di kantor kecamatan Ciruas, Serang-Banten. Senin, (9/9/2019).

H. Adang Rahmat S. Sos, M. Si Camat Ciruas mengatakan Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud untuk mempererat silaturahmi antara semua pegawai kecamatan, “ujarnya.

Merekapun dipagi hari sudah keliling dihalaman kantor kecamatan untuk membersih lingkungan, agar lingkungan kantor dipandang bersih, Indah dan Nyaman.

kalau kita menjaga kebersihan disekitar kita, kita pun akan betah untuk melakukan aktifitas, ditambah lagi enak dan nyaman dilihat oleh masyarakat yang akan memasuki kantor kita, “tambah Ade Rana Suherna S. Ip

Bersih bersih dilingkungan kantor kecamatan ini bukan saja dilakukan oleh staf akan tetapi para kepala seksi (Kasi) pun ikut turun,walaupun berpakaian Dinas turun mengangkat sampah-sampah dilingkungan.(oman)

MANGGARIS,CN-Korem 091-TNIAD.MIL.ID. MANGGARIS, Menjaga perbatasan dari penyusupan asing, sudah menjadi tugas Tentara Nasional Indonesia (TNI). Meski menghadapi berbagai keterbatasan, namun mereka diharuskan mampu melaksanakan seluruh tugasnya dengan baik. Selain menjalani tugas pokok sebagai penjaga perbatasan dan mengamankan perbatasan, TNI juga harus mampu membina warga lokal, bekerja sama dengan masyarakat setempat memberi penyuluhan pertanian, berkebun menanam jagung dan ubi di kebun tadah hujan yang tandus serta mengelola sawah, maupun lainnya.

Di samping tugas pokok pengamanan perbatasan RI tersebut, TNI juga memiliki kemampuan manunggal dengan rakyat melalui Pembinaan Teritorial. Dengan kata lain, Selama ini, TNI sesuai jatidirinya (sebagai Tentara Rakyat, Tentara Pejuang, Tentara Nasional dan Tentara Profesional), selain mampu melaksanakan tugas pengamanan perbatasan sebagai tugas pokoknya Satgas Pamtas, juga mampu membantu masyarakat sekitar perbatasan dengan hal yang sangat baik dan sangat dirasakan langsung manfaatnya, seperti dengan ikut membantu warga / anak-anak sekitar pos-pos penjagaan membaca, menulis dan lain sebagainya. Bahkan tak ada juga prajurit tersebut berlaku sebagai guru ngaji terhadap anak-anak di daerah setempat, sebagaimana yang berlangsung di lingkungan warga Muslim perbatasan RI-Malaysia.

Adalah Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Raider 600/Modang Sersan Satu Haris berinisiatif memberikan pembekalan dasar di bidang Agama bagi anak-anak di desa tersebut, selain menjadi tenaga bantuan Pendidik di sekolah pada pagi hari, pada sore hari Personel Satgas memberikan juga pembekalan agama dengan cara mengajarkan membaca Al Quran kepada anak-anak, di Desa Sei Manggaris tepatnya daerah Sei Ular, Minggu (8/9/2019).

Mayor Inf Ronald Wahyudi selaku Dansatgas Yonif Raider 600/Modang menuturkan “Banyaknya anak usia di bawah 10 tahun berminat memperdalam ilmu agama. Dengan keterbatasan yang ada Personel Pos membuat Pondok untuk anak-anak belajar mengaji di depan Pos Sei Ular. Di Pondok berukuran 2,5×4 meter ini anak-anak belajar membaca ayat suci Al Quran dengan bimbingan personel Pos”.

“Tahap demi tahap tingkat demi tingkat minat anak-anak yang awalnya hanya berjumlah 5 sampai 8 orang mulai bertambah setiap minggunya, dan saat ini tercatat sekitar 20 anak-anak beragam usia rajin setiap sore datang ke Pos untuk menimba ilmu agama dan mempertebal pondasi agamanya”, jelasnya.

“Hal tersebut mendapat respon positif dari masyarakat sekitar, masyarakat sekitar Pos Sei Ular Satgas Yonif Raider 600/Modang berencana akan memberikan bantuan berupa tenaga dan bahan untuk memperluas dan memperbaiki Pondok tempat anak-anak mereka belajar mengaji supaya menambah minat anak-anak sekitar datang ke Pos untuk belajar Mengaji”, ujarnya.
“Selama masa pertumbuhan dan perkembangan mental anak-anak, pendidikan agama merupakan unsur penting yang harus di tanamkan karena hal tersebut merupakan tiang pondasi untuk masa depan mereka. Rencana program ini akan kami jadikan program tetap kami dan akan kami sosialisasikan ke seluruh jajaran Pos Satgas Yonif Raider 600/Modang supaya dapat lebih dekat dengan masyarakat sekitar”, tegas Dansatgas. (Red)