Malam Puncak Penganugerahan Juara dalam Rangka HUT RI Perumahan Vida Bekasi Berlangsung Meriah

BEKASI,CN- Dalam rangka memperingati 74 tahun kemerdekaan Republik Indonesia, Perumahan Vida Bekasi ikut memeriahkannya dengan menggelar berbagai kegiatan. “Ada total 12 kegiatan yang digelar,” ujar Ketua Panitia Pelaksana acara kegiatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia Perumahan Vida Bekasi 2019, Reko Saprianto, kepada cerminnusantara.com, Sabtu (7/9).

Dari 12 kategori perlombaan tersebut, lanjut Reko, cluster Durian menyabet gelar juara umum dengan memperoleh 6 gelar juara.

“Sedangkan juara umum kedua disabet oeh cluster Apel dengan 4 gelar juara, disusul oleh cluster Frambosa dengan 2 gelar juara,” tambahnya.

Adapun 12 jenis perlombaan, ujar Reko, yakni Volly Putra, Volly Putri, Tenis Meja Putra, Tenis Meja Putri, Futsal Anak-Anak, Badminton, Sepeda Hias, Mewarnai TK, Mewarnai SD, Menggambar, Vida Got Talent dan Tumpeng.

“Acara ini merupakan upaya Vida Bekasi dalam menjalin silahturahmi warganya antar cluster di VIDA Bekasi dimana saat ini terdiri dari 5 cluster ( Taman Apel, Taman Durian, Botanica, Frambosa dan Savana),” kata Reko.

Reko menambahkan dalam acara ini mengangkat tema kompetisi bagian dari silahturahmi. Dengan wadah inilah semua warga setiap cluster memanfaatkan moment untuk saling berkumpul dan bermain.

“Pertandingan memang harus memilih juara tetapi kepuasan tersendiri adalah ketika kita bisa saling mengenal satu sama lain. Insya allah kegiatan ini merupakan kegiatan rutin dan membudaya,” ujar Reko.

Ia pun menyampaikan rasa terima kasih yan sebesar-besarnya kepada seluruh kepanitiaan yang terlibat dalam menyukseskan a acara dan kepada TOWN MANAGEMENT sebagai donatur kegiatan dengan memberikan dana lebih dari 80 persen dari dana total keseluruhan kegiatan.

“Mudah-mudahan kegiatan bisa lebih baik dan sukses lagi kedepannya. Sekali lagi, terima kasih banyak panitia dan TOWN MANAGEMENT yang telah total membantu kegiatan,” tutup Reko. (Red)

Danyonif 611/Awl Buka Turnamen Sepak Bola Awang Long Cup Ke-XVIII

KUTAI KARTANEGARA,CN- KOREM 091-TNIAD.MIL.ID. KUTAI KARTANEGARA, Danyonif 611/Awang Long (Awl) Mayor Inf Arfan Affandi, S.E., M.Si. secara resmi membuka Turnamen Sepak Bola Awang Long Cup Ke-XVIII, dengan mengusung tema “Melalui Sepak Bola Kita Tingkatkan Kemanunggalan TNI Terhadap Rakyat”, Bertempat di lapangan bola Yonif 611/Awl Jln. Seokarno Hatta Km. 2,5 Kec. Loa Janan, Kab. Kutai Kartanegara, Sabtu, (8/9/2019) sore.

Upacara Pembukaan Turnamen Sepak Bola Awang Long Cup Ke-XVIII

Sebanyak 58 Tim Sepak Bola dari berbagai daerah di wilayah Samarinda, Kutai Kartanegara dan Balikpapan mengikuti Turnamen Sepak Bola Awang Long Cup Ke-XVIII, diselenggarakannya Turnamen ini guna mengajak berbagai elemen masyarakat, para pelaku dan simpatisan Olahraga Sepak Bola untuk peduli serta berpartisipasi dalam mengembangkan Cabang Sepak Bola di wilayah Kalimantan Timur.

Pembukaan Turnamen Awang Long Cup Ke-XVIII Dengan Cara Tendangan Bolah Oleh Danyonif 611/Awl Mayor Inf Arfan Affandi, S.E., M.Si

Danyonif 611/Awl Mayor Inf Arfan Affandi, S.E., M.Si. mengatakan “Bahwa disamping menjaga kemanunggalan TNI terhadap Rakyat juga sebagai wahana bagi para pelaku Sepak Bola baik itu Pemain, Official, Pengurus Klub atau Organisasi dalam rangka meningkatkan prestasi serta menjalin persatuan dan kesatuan antar kesebelasan dengan menjunjung tinggi sportifitas.” jelasnya.

“Pertandingan pada turnamen ini akan menggunakan sistem gugur, panitia sudah menyiapkan total hadiah Rp. 25.000.000,- untuk Juara 1 sampai dengan Juara 4, selain itu para Juara juga akan mendapatkan Tropi dan Piagam serta untuk menambah semangat para Pemain. Panitia menyediakan hadiah khusus dengan total Rp. 3.000.000,- untuk kategori Best Player, Top Score dan Team Fair Play.” ungkapnya Danyonif.

Jabat Tangan Oleh Tim Yang Bertanding

“Pelaksanaan Turnamen Sepak Bola Awang Long Cup Ke-XVIII ini akan berlangsung selama 38 hari dari tanggal 7 September s.d 9 Oktober 2019. Dalam Turnamen Sepak Bola Awang Long Cup Ke-XVIII selain merupakan ajang kejuaraan dan hiburan juga sebagai tolak ukur sejauh mana perkembangan Olahraga Sepak Bola di wilayah Kalimantan Timur”, tutupnya. (Red)

Ilmuwan Muda Dunia Muhammad Ja’far Hasibuan Pasca Kalahkan 193 Negara Di Shanghai China Jokowi Belum Undang Ke Istana,Sementara Gadis Batam Di Undang Jokowi Ke Istana Setelah Makan Mangga Dengan Kulitnya

Jakarta: Peraih medali emas China Sanghai International Exhibition of Inventions (CSITF) dan Special Award World Invention Intellectual Property Association (WIIPA) Muhammad Ja’far Hasibuan berharap bisa bertemu dengan Presiden Joko Widodo. Ia juga berharap agar pemerintah dapat memberikan perhatian khusus kepada anak bangsa yang memberikan sumbangsih bagi negeri.

“Iya, saya sangat berharap sekali adanya perhatian pemerintah indonesia lazimnya pemerintah memperhatikan peraih-peraih juara dibidang lain seperti atlet dan lain sebagainya,” kata Ja’far, saat dikonfirmasi, Sabtu , 7 September 2019 kemarin. 

Ja’far sebelumnya meraih medali emas berkat penemuannya, Biofar Shrimp Skin Care berupa singkatan dari BIO yang berarti alami, FAR berasal dari penggalan nama penemu Ja’Far, SHRIMP yang berarti udang halus kecil (bahan baku) dan SKINCARE yang mengindikasikan obat tradisional yang mampu menyembuhkan luka maupun penyakit kulit yakni obat kulit bagi manusia dan hewan yang dikembangkan dari udang khas Pesisir Selatan Malaka. Obat tersebut menggunakan bahan udang halus kecil segar yang berkembang biak di bawah hutan bakau.

Kemudian, bahan-bahan tersebut diproses dalam bentuk bubuk dan salep cair. Produknya juga sudah diuji kepada salah satu warga yang terkena benda tajam.

“Hasilnya positif, dalam dua jam rasa sakit dan nyeri menurun berkurang secara signifikan. Pemanfaatan udang juga diuji terhadap pasien dengan rasa gatal di kulit baik di bagian dalam jaringan kulit (epidermis) dan jaringan luar kulit serta dari luar,” kata dia.
Produk BIOFAR SHRIMP SKINCARE merupakan inovasi dalam bidang kesehatan berwujud sedian padat yang digunakan sebagai obat tradisional penyakit kulit . BIOFAR SHRIMP SKINCARE ini selain berfungsi sebagai obat kulit pada manusia juga mampu mengobati penyakit dalam dan luar untuk hewan sehingga produk ini berfungsi ganda (2 in 1).
Invensi ini berhubungan dengan komposisi BIOFAR SHRIMP SKINCARE beserta penggunaanya untuk manusia dan hewan. Produk ini mempunyai komposisi yang mengandung: udang halus kecil yang berasal dari laut selat malaka dan garam. Perbandingan komposisi tersebut secara berurutan sebesar:

  • Udang halus kecil 140 g
  • Garam 25 g
    BIOFAR SHRIMP SKINCARE diaplikasikan pada kulit manusia serta penyakit dalam dan luar untuk hewan. Dalam 2 jam hasilnya sekitar 2 jam rasa sakit dan nyeri (menurun) berkurang secara signifikan (hasil penelitian).
Pose Saat Menerima Piagam Di Atas Panggung

Atas inovasinya tersebut, Ja’far menjadi orang Asia pertama yang mendapat penghargaan dunia pada Kejuaran Penemu Dunia pada Pameran penemuan international Teknologi Internasional China, Shanghai (CSITF) pada 16-03 Juni 2019 itu. Kendati begitu, perjalanan Ja’far meraih penghargaan tersebut tidak mulus akibat terkendala dana. Ia mencari bantuan baik dari pemerintah, sponsor-sponsor dan zakat yang disumbangkan.

Ia menuturkan, selama di China bersaing diseleksi cukup ketat oleh Lembaga PBB yakni UNIDO, UNDP, WIPO dan WIIPA sebagai Organization Structure. Tuan rumah Kementerian Perdagangan, Kementerian Sains dan Teknologi, Kantor Kekayaan Intelektual Negara kota Shanghai,
Penyelenggara Pusat Pertukaran Teknologi Internasional Shanghai,
Kamar Dagang Mesin dan Produk Elektronik China Donghao Lansheng (Group) Co, Ltd, Pendukung Program Pembangunan PBB, Organisasi Pengembangan Industri Perserikatan Bangsa- Bangsa, Organisasi Kekayaan Intelektual Dunia.
Inovasi ini merupakan penemuan di bidang kesehatan yang teruji mengubah dari bahan alami menjadi obat kulit luar dan dalam pada manusia dan hewan.
Semangat pemerintah menggerakkan revolusi industri 4.0 nyaring terdengar. Sayangnya, tidak semua pemangku jabatan di negeri ini tahu benar soal revolusi industri 4.0. Bahkan, cara mereka memperlakukan kaum intelektual atau ilmuwan masih berfaham pada era siti nurbaya.

Contohnya, nasib miris itulah yang kini menimpa Muhammad Ja’far Hasibuan, ilmuwan muda dunia asal Sumut yang berhasil menggoncang dunia internasional lewat penemuannya yang spektakuler yakni, Obat Kulit Bagi Manusia dan Hewan Luar dan Dalam.
Saat dia berhasil mengalahkan ratusan negara dalam kompetisi di China Shanghai International Exhibition of Inventions (CSITF) dan WIIPA Special Award World Invention Intelectual Property Association para ilmuwan dunia berdecak kagum atas penemuannya itu setelah di peraktekkan pada kulit orang dari berbagai benua Asia,Afrika,Eropa, Amerika Utara,Amerika Selatan, Australia, Antartika selama kompetisi. Atas prestasi ini, diapresiasi dan di hargai, sementara dinegeri sendiri Ia merasa diabaikan, padahal Ia telah berhasil menyumbangkan medali emas dan WIIPA Special Award bagi Indonesia.

Saat pulang ke Indonesia, setelah Ja’far mengalahkan 193 negara dalam ajang paling bergengsi itu, tak ada sambutan istimewa bagi pemenang SantriEnterpreners itu.

Pose Bersama Organisasi Kekayaan Intelektual Dunia.

“Di negeri ini sepertinya orang yang berprestasi kurang dihargai dan dibantu. Sementara anak pejabat nikah saja diberi bantuan dan hadiah,Sementara Seorang gadis asal Batam, Yusi Fadila, mendapat undangan ke Istana Negara bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi). Semua gara-gara video makan mangganya di Instagramnya viral.” keluhnya.
Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies Jerry Massie menambahkan, apa yang diraih oleh Ja’far merupakan prestasi bagi bangsa Indonesia. Selain itu, ia menyebut Ja’far sebagai penerus Presiden ke-5 RI BJ Habibie yang juga merupakan inovator di bidang aviasi. 

“Ini prestasi bagi bangsa yang di raih seorang anak yatim dan tulang punggung keluarga. Orang berprestasi seperti Ja’far perlu diperhatikan oleh pemerintah,” ujar Jerry.

Menurut Jerry pemerintah harus membantu memfasilitasi anak-anak bangsa yang berprestasi. Ia juga menyarankan agar Ja’far bisa diundang Istana Kepresidenan.

“Selama ini sudah banyak yang diundang Presiden anak punya talenta tingkat dunia, Ja’far pun setidaknya bisa diundang,” ungkap dia. (Red)

Ketua Persit KCK Koorcab Rem 091 PD VI/Mulawarma Pimpin Sertijab Ketua Persit Cabang XIV

SAMARINDA,CN–KOREM 091-TNIAD.MIL.ID. Penerimaan tugas dan tanggung jawab jabatan ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XIV ini merupakan kelanjutan dari serah terima Komandan Kodim 0901 Samarinda Dari Letkol Inf. Bahrodin Kepada Kolonel Inf Tomi Kaloko Utomo yang telah dilaksanakan beberapa waktu lalu.

Pergantian pimpinan memiliki makna penting, karena merupakan dinamika proses pembinaan organisasi, guna mendorong semangat dalam rangka meningkatkan kinerja organisasi tutur Ibu Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 091 PD VI/Mulawarman Ibu Novita Widi Prasetijono memimpin acara serah terima jabatan Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XIV di aula Makodim 0901/ Samarinda, Jl. Gajah Mada Kel. Bugis Kota Samarinda Provinsi Kalimantan Timur, Jum’at (6/9/2019).

Sambutan Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XIV

Ketua juga menyampaikan “kepada ibu Tomi Kaloko Utomo, terimalah tugas dan tanggung jawab dengan tekad untuk senantiasa memberikan yang terbaik. kualitas kinerja harus senantiasa ditingkatkan, karena tantangan tugas dimasa datang akan semakin berat. kiranya dengan pengalaman yang pernah ibu dapatkan, saya yakin ibu akan berupaya meningkatkan dan selalu mengembangkan ide – ide baru guna kemajuan organisasi yang akan ibu pimpin”.

“Sehingga organisasi Cabang XIV Dim 0901 Dan Yayasan Kartika Jaya dapat berkembang dalam suasana kekeluargaan, kebersamaan dan kegotong royongan disertai suasana kerja yang kondusif dalam menyongsong tugas. harapan saya, semoga ibu dapat melaksanakan tugas yang di amanatkan sehingga dapat memberikan warna, makna dan kontribusi semaksimal mungkin kepada organisasi guna mencapai keberhasilan yang lebih baik lagi”, pintanya.

Pendatanganan Penyerahan Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XIV Oleh Ketua Lama

“Dinamika perkembangan situasi di daerah akhir-akhir ini selalu berubah-ubah, tidak ada salahnya apabila saya mengingatkan kepada ibu – ibu untuk senantiasa meningkatkan jalinan kerjasama dengan organisasi wanita lain, dikarenakan oleh kondisi sosial masyarakat yang sangat beragam dan dinamis”, jelasnya.

Pose Bersama Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XIV

“Kepada ibu Tomi Kaloko Utomo saya ucapkan selamat bertugas, teriring doa semoga sukses dalam memimpin Persit Kartika Chandra Kirana Cabang Xiv Dim 0901. kepada pengurus dan segenap anggota Persit Kartika Chandra Kirana Cabang Xiv Dim 0901, saya minta untuk tetap memberikan dukungan dan kerjasamanya kepada ibu tomi kaloko utomo guna meningkatkan kualitas kegiatan organisasi yang kita banggakan ini”, pinta ibu Ketua. (Red)

NU Minta Pesantren Tak Terprovokasi Teror Orang Gila

Teror orang tak dikenal atau OTK menyerang tempat ibadah dan pesantren terjadi lebih dari satu kali di Jawa Timur. Terbaru, serangan OTK dikabarkan terjadi di lingkungan Pondok Pesantren Al Falah Ploso, Kabupaten Kediri, dan Pesantren Karangasem Paciran, Lamongan. Namun, Pimpinan Nahdlatul Ulama meminta masyarakat agar tak terprovokasi.

Di Lamongan, OTK dikabarkan menyerang KH Hakam Mubarok di Pesantren Karangasem Paciran, Lamongan, pada Minggu, 18 Februari 2018. Tetapi Kepolisian Daerah Jawa Timur membantah bahwa OTK itu menyerang Kiak Hakam. Setelah diselidiki, OTK itu ialah NT (23 tahun) bin S, warga Cirebon, Jawa Barat.

NT diduga mengalami gangguan kejiwaan sejak kecil. Dia sudah meninggalkan rumah orang tuanya di Cirebon sejak empat tahun lalu. “Yang bersangkutan tidak menyerang, tapi melawan saat akan dipindahkan,” kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera, pada Senin, 19 Februari 2018.