SOFIFI, CN – Tawaran Konsep Pembangunan Infrastruktur Jalan oleh masyarakat Obi yang mengatasnamakan diri Aliansi Masyarakat Lingkar Tambang Obi Mayor (AMANAT-OBI MAYOR), menggunakan Sisa Pembuangan Nikel (SHP/Shalck Nickel) untuk di jadikan Sirtu pengeras Jalan di Ibu Kota Kecamatan Obi, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Provinsi Maluku Utara (Malut). Mendapat respon baik dari Gubernur Malut Ki. Hi. Abdul Gani Kasuba.
Gagasan yang timbul dari AMANAT-OBI MAYOR, selalu melakukan terobosan baru terkait penanganan masalah dampak sosial dan perlindungan HAM masyarakat pulau Obi serta memberikan solusi terbaik untuk kesejahteraan masyarakat Pulau Obi.
Kenapa tidak dengan melihat kondisi pembanguan infrastruktur di pulau Obi, khususnya Jalan Induk Ibu Kota Kecamatan yang terbilang minim, dan lebih parah jika di lintasi, jalan tersebut telah berumur 23 tahun sejak Berpisah dari Maluku Ambon itu, sampai sekarang, tidak ada program rehabilitas sehingga berdampak ke masyarakat, di sebabkan berlubang dan berdebu saat melintas, srta bahkan banyak memakan korban yakni cedera patah tulang hingga sampai korban jiwa dan juga mengalami sesak napas.
Dengan adanya Perusahan bercokol di Pulau Obi, maka salah satu Program utama adalah CSR. Di mana perusahan tersebut telah menyusun Rencana Induk Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat (RI-PPM), terkhusunya di bidang Pembanguan Infrastruktur, yakni PT. Harita Group dan PT. Wanatiara Persada.
Sisa Limbah Shalak Nikel dari PT. Harita Group dan PT. Wanatiara Persada ini adalah solusi utama sebagai program CSR, untuk di jadikan sirtu jalan berlubang di Induk Ibu Kota Kecamatan, sehingga dapat menjawab keluhan masyarakat, dari dampak masalah tersebut.
Pembangunan Infrastruktur jalan menggunakan Sisa Pembuangan Nikel (Shlak Nikel/SHP) dari Perusahan PT. Harita Group dan PT. Wanatiara Persada, guna merehabilitas jalan berlubang dengan Volume 10 KM di laiwui ibu kota kecamatan obi mendapat respon baik dari Gubernur Malut Ki. Hi. Abdul Gani Kasuba.
Dalam pertemuan di Aula Alwi Saim Alhadar Kantor Gubernur Malut, Bersama Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Saifuddin Djuba, ST. M.Si, mewakili Gubernur Malut, beserta jajarannya, Keterwakilan ABDESI Kecamatan Obi, Tokoh Masyarakat Obi, Imran S. Malla yang juga Sekretaris Jenderal (Sekjend) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Asosiasi Pertambangan Rakyat Indonesia (APRI).
Turut serta hadir juga Sekertaris Dinas PUPR Iswan Idris, Kabid Bina Marga, dan Keterwakilan PT. Harita Group, yang di mana pada intinya mereka sangat mendukung konsep terkait Slak Nikel untuk di jadikan penimbunan atau pengeras bangunan jalan yang di sampaikan ke Pemerintah Provinsi.
Kadis PUPR Saifuddin Djuba, ST. M.Si, dalam pertemuan itu menyampaikan bahwa pemerintah Provinsi (Pemprov) sangat mengapresiasi Ide cemerlang dari Masyarakat Obi, karena hal tersebut telah membantu kami dalam hal pembangunan Infrastruktur di Pulau Obi, dan apa lagi dengan keterbatasan Anggaran saat ini kami sangat kewalahan untuk membangun infrastruktur jalan di Malut yang pada khusunya di kepulauan Obi.
“Kami sangat apresiasi bapak-bapak yang datang dari jauh-jauh, dan membawa ide yang bagus, apalagi dengan ide ini, bapak-bapak telah membantu pemerintah untuk membangun infrastruktur di Malut, terkhususnya pembangunan jalan di Pulau Obi. Yang saat ini Anggarannya terbatas” Kata dia. (12/12/2022)
Namun di kesempatan yang sama juga tokoh Pemuda Obi, sekaligus Ketua AMANAT-OBI MAYOR, Budiman Safi, S.Pd, meminta kepada Kadis PUPR Malut, agar segera melakukan perbaikan jalan, karena dengan kondisi jalan yang berlubang dan berdebu, kami sangat memprihatinkan kondisi tersebut, serta bahkan saya sendiri mengalami kecelakaan saat melintas jalan tersebut.
“Saya juga meminta kepada pak Kadis agar secepatnya bisa memperbaiki jalan yang memprihatinkan sekali, dengan kondisi jalan seperti itu, saya juga pernah mengalami kecelakaan saat melintas” Ucap Budi sambil menunjukan bekas luka di hadapan Kadis
Budi juga meminta kepada Pemprov agar segera membangun infrastruktur jalan dan jabatan di Pulau Obi yang kondisinya memprihatinkan serta Meminta ke Pak Gubernur agar konsep kami ini bisa di memanfaatkan seperti yang kita bicarakan dalam pertemuan.
“Kami juga meminta dengan hormat kepada Pemprov agar bisa melihat dan membangun infrastruktur jalan dan jembatan di Obi yang kondisi memprihatinkan sekarang ini, serta Kami juga memohon ke pak Gubernur supaya dengan tawaran Konsep kami bapak Haji dapat mengeluarkan sepenggal surat agar limbah SHP yang dihasilkan industri smelter PT. Harita Group dan PT. Wanatiara Persada dapat di jadikan program pembangunan infrastruktur jalan di Induk Ibu Kota Kecamatan” Tutur Budi Selaku Tokoh Pemuda Obi
Hal ini juga di sampaikan Tokoh Pemuda selaku Juru Bicara AMANAT-OBI MAYOR Fakri M. Said, SE. M.Si, dia juga bilang bahwa dengan adanya pertemuan yang di gelar oleh pihak PUPR Provinsi, Kami juga sangat apresiasi langkah inisiatif yang dilakukan untuk melihat Obi lebih obyektif dalam kacamata pemerataan pembangunan dan kami berharap kedepannya PT. Harita Grup selalu mensupport apa yg menjadi kebutuhan masyarakat Obi terutama jalan, melalui pemanfaatan limbah Slek Nikel, dan apa lagi bahan yang kami ajukan memenuhi kriteria dalam hal bahan pengerasan jalan.
“Kami sangat mengapresiasi ke Pihak PUPR sebagi langkah insiatif karena melihat Kondisi Jalan Obi yang sangat memprihatinkan sekali, kami berharap PT. Harita Group dan PT. Wanatiara Persada selau mendukung apa yang menjadi kebutuhan masyarakat dengan memprogramkan CSR-Nya dengan memanfaatkan Limbah Slek Nikel, dan apalagi bahan tersebut memenuhi standar dan kriteria bahan baku pengeras jalan” Ujar Fakri
Tak kalah pentingnya Ungkapan yang sama datang dari Tokoh Masyarakat Obi yang juga sebagai Putra Maluku Utara, Orang kedua yang bercokol di DPP APRI pusat, juga berharap bahwa dengan adanya program ini, dan niat baik dari Pemprov Malut serta PT. Harita Group, bisa menjawab derita, keluhan dan kebutuhan Masyarakat Obi.
“Saya berharap agar perusahan PT. Harita Group dengan adanya program dan niat baik dari Pemprov bisa menjawab derita serta keluhan masyarakat Obi” Tutur Sekjend APRI
Kadis PUPR Saifuddin juga mengatakan kami di Pemprov sangat kekurangan Anggran, karna harus membangun beberapa kabupaten kota, jika hari ini pihak korporasi dapat bersama dengan Pemprov dalam satu ide, maka sangat kami apresiasi itu, dan Alhamdulillah hari ini masyarakat Obi dapat bersama dengan pemerintah dalam memberikan ide dan gagasan.
“Pemprov sangat Kekurangan Anggaran, karena harus membangun beberapa Kabupaten dan Kota, jika hari ini Pihak Koorporasi dapat bersama dengan Pemprov dalam satu ide, maka kami mengapresiasi itu. Dan Alhamdulillah hari ini masyarakat Obi dapat bersama dengan Pemerintah dalam memberikan Ide Gagasasan” Pungkasnya
Saifuddin juga bilang, gubernur sudah respon hal ini, dan tentu kami dari Dinas akan membentuk tim untuk turun ke lapangan dalam waktu dekat, agar membuat perencanaan secara detail terkait Pemetaan lokasi yang mana mau di jadikan projects tersebut.
“Gubernur sangat respon usulan konsep dari masyarakat Obi, dan tentu kami dari Dinas akan siap dan membentuk tim untuk turun ke lapangan dalam waktu dekat” tutup Kadis PUPR. (Red/CN)