Di Desa Koititi PNS Terima BLT Pusat

HALSEL, CN – Pemerintah Pusat telah mengucurkan Dana untuk menimalisir kebutuhan ekonomi masyarakat kurang mampu, namun masih banyak di temui bantuan yang tidak tepat sasaran.

Diantaranya Desa Koititi Kecamatan Gane Barat, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel). Informasi yang dihimpun Media cerminnusantara.co.id ini, Pemerintah Pusat telah memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) senilai Rp 600.000 per bulan selama 3 bulan bagi keluarga yang tidak mampu.

Bantuan ini diberikan sebagai upaya membantu masyarakat di tengah dampak pandemi Covid-19. Sementara BLT Pusat yang di peruntukan untuk masyarakat Desa Koititi sebanyak 35 Orang.

Namun berdasarkan keterangan warga Desa koititi, Bahwa BLT Pusat yang dialokasikan dari Dana Pusat ke tiap-tiap Desa ada yang tidak tepat sasaran.

Sebab ada salah seorang oknum pegawai Negeri Sipil (PNS) Ruslan Hamada yang di ketahui sebagai Tata usaha di SMP Negeri 64 Halsel juga menerima BLT Pusat yang mencatut nama istrinya (NJ) Nurhayati Jafar dalam daftar penerima BLT Pusat.

Selain Oknum PNS yang menerima BLT Pusat, ada juga dari pengusaha dan Salah seorang anggota Badan Perwakilan Desa (BPD) Koititi.

Kebijakan inilah kemudian menimbulkan protes warga. Pasalnya, ada warga yang semestinya menerima BLT dari Pemerintah Pusat, namun tidak menerimanya. Sehingga warga menuduh Pemerintah Desa Koititi pilih kasih dalam pembagian BLT Pusat.

Terpisah, Kepala Desa Koititi Musli Marasabessy lewat Pesan singkat. Jum’at (5/6/2020), menjelaskan bahwa nama-nama Bantuan Pusat di ambil dari data penerima PKH dan itu sebelum ia menjabat.

Bahkan Musli menjelaskan, ia juga tidak mengetahui data Bantuan Pusat turun. pasalnya, nama itu langsung terdaftar di Kantor Pos.

“Terkait BLT Dana Desa bahwa pembagian akan di salurkan di bulan Juni, sedangkan Data penerima BLT Desa tetap di sesuaikan dengan kriteria yang di tentukan,” pungkasnya. (Hafik CN)

Satgas Yonarmed 9 Kostrad Berhasil Peroleh Senjata Organik Berkaliber 5,56 mm di Desa Sondo Sondo

HALTIM, CN – Satgas Yonarmed 9 Kostrad yang sedang melaksanakan operasinya di wilayah Maluku Utara (Malut) telah berhasil memperoleh satu pucuk senjata organik berkaliber 5,56 mm dari masyarakat Desa Sondo sondo, Kecamatan Wasile Selatan, Kabupaten Halmahera Timur (Haltim).

Hal ini dijelaskan oleh Komandan Satgas, Mayor Arm Andi Achmad Afandi, S.Sos., M.Si. dalam rilis resminya di Tobelo, Kab. Halmahera Utara (4/6/2020).

Dalam rilis tersebut Komandan Satgas menjelaskan bahwa personel Pos 5 Tetewang SSK II telah berhasil memperoleh senjata api organik yang diserahkan oleh FR warga Desa Sondo sondo, Kecamatan Wasile Selatan, Kabupaten Halmahera Timur. Dari keterangan yang diberikan oleh Bpk. FR, senjata tersebut disimpan di kebun miliknya. Senjata ini didapatkan oleh Bpk. FR dari temannya yang berada di Morotai pasca kerusuhan tahun 1999 sampai dengan 2001.

Perolehan senjata ini merupakan hasil dari pembinaan teritorial Satgas Yonarmed 9 kepada daerah binaannya. Dengan pendekatan yang baik dengan masyarakat senjata ini pun diserahkan secara suka rela. Selanjutnya senjata tersebut diserahkan kepada Pos Kotis Satgas Yonarmed 9 Kostrad yang berada di Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara.

Komandan Kolakops Brigjen TNI Dr. C A Sopamena.S.I.P,.M.Si. mengatakan bahwa Satgas Yonarmed 9 Kostrad kali ini berhasil memperoleh senjata organik dari warga Desa Sondo sondo, Kecamatan Wasile Selatan, Kabupaten Halmahera Timur.

“Hal ini merupakan salah satu bukti upaya kami dalam mengurangi peredaran senjata yang berada di wilayah Maluku Utara,” terang Komandan Kolakops. (Red/CN)

Satgas Yonarmed 9 Berikan Pelayanan Kesehatan di Desa Jiri-Jiri

HALUT, CN – Satgas Yonarmed 9 berikan pelayanan kesehatan gratis kepada masyarakat yang berada di Desa Jiri-jiri, Kecamatan Kao Teluk, Kabupaten Halmahera Utara (Halut) Provinsi Maluku Utara (Malut).

Hal ini dijelaskan oleh Komandan Satgas, Mayor Arm Andi Achmad Afandi S.Sos., M.Si. dalam rilis resminya yang dikeluarkan di Tobelo, Kab. Halmahera Utara (5/6/2020).

Dalam rilis tersebut Dansatgas menerangkan bahwa 3 orang personel Satgas Yonarmed 9 Kostrad yang dipimpin oleh Letda CKM dr. Tomy Tarigan memberikan pelayanan kesehatan gratis di Desa Jiri-Jiri, Kec. Kao Teluk, Kab. Halut.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan yang baik kepada masyarakat. Selama ini masyarakat tidak memiliki akses kepada pelayanan kesehatan yang baik di wilayahnya. Dengan kegiatan ini diharapkan dapat mengurangi beban masyarakat Desa Jiri-Jiri. Warga pun sangat antusias dalam kegiatan ini.

Komandan Kolakops Brigjen TNI Dr. C A Sopamena.S.I.P,.M,Si. mengatakan bahwa Akses yang dimiliki masyarakat terhadap pelayanan kesehatan sangat terbatas.

“Untuk itu kami berinisiatif untuk sedikit meringankan beban masyarakat dengan memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada masyarakat,” terang Komandan Kolakops. (Red/CN)

Satgas Yonarmed 9 Kostrad Perbaiki Jembatan Rusak di Desa Ona

SULA, CN – Satgas Yonarmed 9 Kostrad bantu perbaiki jembatan yang menghubungkan Desa Ona dan Desa Nahi, Kecamatan Sulabesi Barat, Kabupaten Kepulauan Sula.

Hal ini dijelaskan oleh Komandan Satgas, Mayor Arm Andi Achmad Afandi S.Sos., M.Si. dalam rilis resminya yang dikeluarkan di Tobelo, Kab. Halmahera Utara (5/6/2020).

Dalam rilis tersebut Dansatgas menjelaskan bahwa Pos 4 Kabau SSK 4 membantu warga Desa Ona dalam kegiatan perbaikan jembatan yang menghubungkan Desa Ona dan Desa Nahi. Dalam kegiatan ini melibatkan para personel Satgas Yonarmed 9, Babinsa Ona, Bhabinkamtibmas Ona, aparat desa serta para pemuda desa.

Jembatan ini merupakan salah satu infrastruktur yang penting yang berada di desa, karena merupakan salah satu akses jalan distribusi yang sangat penting dalam perekonomian desa. Dengan diperbaikinya jembatan ini masyarakat berharap bisa Kembali memiliki akses yang cepat untuk pergi ke kota.

Kepala Desa Ona, Sarmin Umasangadji (40) mengucapkan terimakasih atas bantuan secara sukarela yang telah diberikan personel Satgas Yonarmed 9. Beliau merasa terbantu dengan kehadiran pos satgas yang berada di wilayahnya.

Komandan Kolakops Brogjen TNI Dr. Sopamena,S.I.P,.M.Si. mengatakan bahwa Satgas Yonarmed 9 dipersiapkan untuk mengatasi segala kesulitan rakyat yang ada di sekililingnya.

“Dengan kehadiran kami diharapkan dapat mengurangi beban masyarakat dan menciptakan stabilitas keamanan yang baik,” terang Komandan Kolakops. (Red/CN)

Satgas Yonarmed 9 Kostrad Laksanakan Screaning di Pelabuhan Guruapin

HALSEL, CN – Satgas Yonarmed 9 laksanakan pemeriksaan dan pencegahan virus Covid-19 terhadap penumpang kapal yang tiba di Pelabuhan Kayoa, Desa Guruapin, Kecamatan Kayoa, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel).

Hal ini disampaikan oleh Komandan Satgas, Mayor Arm Andi Achmad Afandi S.Sos, M.Si. pada rilisnya yang dikeluarkan di Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara (4/6/2020).

Komandan Satgas mengungkapkan bahwa 4 orang personel Pos 1 Kayoa SSK IV dipimpin oleh Lettu Arm Ediyah melaksanakan kegiatan pemeriksaan dan pencegahan Covid-19 di Pelabuhan Kayoa, Desa Guruapin, Kecamatan Kayoa, Kabupaten Halmahera Selatan. Kegiatan ini diselenggarakan dengan bekerja sama dengan Camat Kayoa, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Puskesmas Kayoa serta petugas yang berasal dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 wilayah Kecamatan Kayoa.

Camat Kayoa, M. Fajri S.Sos., MM. menyampaikan terima kasih banyak atas inisiatif anggota Satgas yang sudah mau secara sukarela melaksanakan kegiatan sosial. Beliau berharap akan tetap berlangsung sampai dengan wabah pandemi selesai.

Komandan Kolakops Brigjen TNI Dr. C A Sopamena,S.I.P,.M.Si. menyampaikan bahwa. “Pandemi Covid-19 saat ini menjadi perhatian utama Satgas Yonarmed 9 Kostrad sehingga dalam operasinya kami mengerahkan banyak upaya dalam mengatasi penyebaran virus tersebut di wilayah Maluku Utara,” terang Komandan Kolakops. (Red/CN)