HALSEL, CN – Komentar salah satu Pejabat Halsel bernama Etosea Lajame Menimbulkan Kontrofersial, di masyarakat Halmahera selatan secara umum, salah satunya mendapat tanggapan dari tokoh Togale muda Rinaldo Dogowini,
Rinaldo Dogowini menyampaikan sangat kecewa dan prihatin terhadap komentar yang di sampaikan di media sosial ( FB ) oleh Etosea Lajame.
Pasalnya DUKA yang semestinya mendapat perhatian positif dari pemerintah daerah, di politisasi oleh oknum pejabat Halsel tersebut, sebut saja Etosea Lajame Kabid ASET Di Pemda Halmahera Selatan,” Unkapnya
Lanjut Rinaldo, Bahwa Bahrain Kasuba dalam janji politiknya pada tahun 2015 dan menjadi program unggulan terkait bantuan sosial kedukaan, semestinya di sikapi secara profesional oleh pemerintah daerah melalui Etosea Lajame ini, apalagi menurut informasi yang di dapat Etosea sendiri yang berkonsultasi dengan pihak keluarga di Manado soal duka yang di alami.
Atas problem ini Etosea di duga melakukan Pombohongan Publik terhadap keluarga
Etosea Lajame mengatasnamakan Pemerintah daerah berkoordinasi dengan pihak korban dan berjanji akan membantu keluarga yang berduka, tetapi semuanya adalah Hoax alias TIPU – TIPU.
Rinaldo Dogowini pernah berkonsultasi dengan Kabid aset tersebut, soal dana kedukaan yang di siapkan oleh pemerintah daerah sebesar 10 Juta bagi keluarga yang berduka, Dan juga jika ada keluarga yang meninggal di luar daerah maka pemerintah daerah punya Tanggungjawab untuk memulangkan jenazah tersebut,” Ungkapnya
Rinaldo juga menyampaikan bahwa itu terbukti pada beberapa waktu lalu ketika ada keluarga yang berduka di luar daerah dan pemerintah Bertanggungjawab memulangkan.
Lantas mengapa dengan hari ini ? Apakah karena Odhy Kurama Theys adalah salah satu aktor deklarasi tolak BK di Sulut, lalu orang lain yang tidak tahu persoalan menerima konsekuensi dendam si oknum pejabat pemerintah daerah ini ??
Rinaldo Dogowini menghimbau kepada seluruh keluarga Besar yang ada Halmahera Selatan, untuk melihat persoalan ini secara baik dam menjadi perhatian khusus bersama, bahwa pejabat pemerintah yang seperti ini tidak perlu mendapat tempat di hati keluarga dan masyarakat Halmahera selatan.
“Ini merupakan duka dan kekecewaan bersama terhadap sikap dan kebijakan yang sangat merugikan Masyrakat Halmahera selatan,”Tutup Rinaldo Dogowini.
Samuel Ongki dalam komentar akun Fecbook nya mengatakan Saya sangat tersakiti deng komentar ini,krn kitoran partai pengusung PKS & HANURA saat itu bersama kandidat yg kami usung menyampaikan program ini ke masyarakat disetiap kampanye kami,
Lanjut samuel, ingat bahwa janji kandidat adalah janji pemerintah terpilih saat ini,dan ini juga uang masyarakat bukan uang pribadi jadi bila pemda tidak bisa bantu mohon jawab degan bahasa yang santun krn bapak Itosea Ladjame adalah pegawai pemda Halsel yg selama ini kami harapkan bisa bantu masyarakat yang di timpa kesulitan
“Saya mohon bapak minta maaf atas kehilafan bapak berkometar seperti itu karna saya tau bapak orang baik dan jangan memposisikan sebagai Tim Sukses tapi sebagai ASN yg melayani masyarakat karena ini salah satu program Pemda Halsel,” Pungkas Samuel Ongky (Red)