Diduga Jual Aset Desa, Kadis PMD Halsel Akan Panggil Kades Nyonyifi

HALSEL, CN – Kepala Dinas (Kadis) Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Provinsi Maluku Utara (Malut), Ilham Abubakar akan memanggil Kepala Desa (Kades) Nyonyifi Kecamatan Bacan Timur, Hasim Hairun yang diduga kuat menjual Aset Desa berupa 1 Unit Mesin Merk Myanmar.

Kadis PMD Halsel, Ilham Abubakar mengaku bahwa dirinya baru mengetahui soal Kades Nyonyifi memperjualbelikan Aset Desa.

“Kronologisnya saya belum tahu pasti. Apakah itu Aset Desa atau apa. Karena saya belum konfirmasi ke yang bersangkutan,” aku Kadis DPM Halsel, Hasim Hairun saat dikonfirmasi melalui via telepon seluler, Kamis (29/2/2024).

Ilham bilang saat ini, ia lagi disibukkan dengan urusan kegiatan Pemerintah Daerah (Pemda). Namun dirinya telah memerintahkan Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan menghubungi Kades Nyonyifi untuk dikonfirmasi lebih lanjut.

“Karena saya masih sibuk dengan MTQ. Makanya saya ada suruh Kabag Pemerintahan tadi hubungi yang bersangkutan untuk konfirmasi masalah itu,” tegasnya.

Meski begitu, ia selaku Kadis PMD Halsel mengucapkan rasa terimakasih kepada Wartawan karena sudah memberitakan masalah dugaan jual-beli Aset Desa Nyonyifi.

“Makasih banyak sudah memberikan informasi ke saya,” ucapnya mengakhiri. (Hardin CN)

Kades Nyonyifi Tuduh Wartawan Bikin Berita Bohong Soal Dugaan Jual Beli Aset Desa 

HALSEL, CN – Polemik dugaan jual-beli Aset Desa yang diduga kuat dilakukan Kepala Desa (Kades) Nyonyifi, Kecamatan Bacan Timur, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Provinsi Maluku Utara (Malut), Hasim Hairun, menjadi sorotan publik. Termasuk Akademisi Muhammad Kasim Faisal melalui salah satu Media Online yang mendesak Polres Halsel untuk mengusut tuntas penjualan Aset Desa Nyonyifi berupa 1 Unit Mesin 10 Kilo merk Myanmar.

Setelah berita dugaan jual beli Aset Desa tersebut diterbitkan, Wartawan Media Online Cermin Nusantara mendapat pesan WhatsApp dari Kades Nyonyifi, Hasim Hairun mengatakan bahwa berita tersebut adalah berita rekayasa.

“Oooo ia tlog Kase nae berita tu sesuwai keteranga kades timlonga yg jgn rekayasa berita tolong,” kata Kades Nyonyifi, Hasim Hairun, Rabu (28/2/2024).

Selain itu, Kades Nyonyifi Hasim Hairun juga mengancam akan mempolisikan wartawan.

“Ia tersera SJ Krn ini samua ngana pe hak TPI tlog jgn Kase nae berita bohong Krn sy juga TDK segan” tuntut nm baik oke,” ancam Kades Nyonyifi. (Hardin CN)