Dugaan Penggelapan Dana Bos, Kepsek SDN 46 Halsel: Semua Itu Bohong

HALSEL, CN – Kepala Sekolah Dasar Negeri 46 Kabupaten Halmahera Selatan (SDN 46 Halsel), Sitiama Taher angkat bicara terkait dugaan penggelapan Dana Bantuan Operasional Sekolah (Bos) yang mencapai ratusan juta rupiah.

Selain itu, Kepsek Sitiama Taher mengaku bahwa dirinya tidak pernah merekayasa Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) SDN 46 Halsel.

“Semua itu bohong. Apalagi setingkat merekayasa LPJ,” tegas Sitiama melalui via telepon seluler saat dikonfirmasi wartawan cerminnusantara.co.id, Sabtu (5/6/2021).

Sementara itu, ketika ditanya semenjak menjabat Kepala Sekolah sudah berapa kali pencairan Dana BOS, ia mengaku sudah 3 kali pencairan.

“Benar, sudah 3 kali pencairan dan pencairan Dana BOS pertama senilai Rp 30 juta itu dipergunakan untuk akreditasi Sekolah. Pencairan kedua untuk perbaikan Gedung Sekolah serta pencairan berikutnya untuk peralatan keperluan siswa yang mau ikut Ujian,” jelasnya.

Bahkan Sitiama juga menegaskan bahwa ia menjabat sebagai Kepsek SDN 45 Halsel itu baru 6 bulan.

“Saya baru jabat 6 bulan dan Alhamdulillah semua kekurangan Sekolah saya penuhi. Untuk Rapot siswa semuanya ada, saya juga selalu mengadakan rapat bersama Dewan Guru,” tutupnya. (Red/CN)