HALSEL, CN – Mantan Kepala Desa (Kades) Liaro Kecamatan Bacan Timur Selatan Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Provinsi Maluku Utara (Malut) bersama warga mengantisipasi kembali terjadi banjir seiring dengan datangnya musim penghujan dengan melaksanakan kerja bakti.
Kerja Bakti tersebut digelar lantaran meluapnya air Sungai yang mengakibatkan ambruknya penahan banjir pada Minggu malam (10/7/2022).
Mantan Kades Liaro, Najarlis Mansur mengatakan, kerja bakti dilakukan dengan mengutamakan pembersihan saluran air.
“Kebersihan saluran harus tetap menjadi prioritas, sehingga kami membersihkan Saluran Air yang tertimbun akibat banjir semalam,” kata Najarlis saat diwawancarai wartawan cerminnusantara.co.id, Rabu (10/7).
Meski telah dicopot dari Jabatan Kades Liaro, namun Najarlis tidak pernah merasa lemah dalam bertanggung jawab untuk masyarakat.
“Melakukan kerja bakti bukan hanya tanggung jawab Pemerintah Desa, tapi merupakan tanggung jawab kita bersama,” cetusnya.
Oleh karena itu, selaku mantan Pemimpin Desa Liaro, Najarlis mengimbau kepada warga terutama warga yang rumahnya dekat Sungai agar selalu waspada. Apalagi saat musim hujan.
“Saya berharap kepada warga tidak menebang pohon dan buang sampah di Air Sungai. Sebab, jika hal itu dilakukan, maka sudah tentunya mengancam keselamatan warga disaat terjadi hujan. Mengapa? Hal tersebut bisa mengakibatkan air Sungai tersumbat,” tuturnya.
Akibat hujan deras, Najarlis bilang, Intake Air bersih di Desa Liaro juga saat ini tidak bisa digunakan dikarenakan mengalami kerusakan.
“Untuk memperbaiki yang rusak, masyarakat melakukan patungan per Kepala Keluarga sebesar Rp 20 ribu,” tutupnya. (Red/CN)