ROBP Gelar Aksi Tuntutan Copot Kepala PLN Obi

HALSEL, CN – Puluhan Masyarakat yang tergabung dari beberapa Desa warga di Kecamtan Obi di antaranya Desa Baru, Laiwui, Buton dan Jiko Tamo yang mengatasnamakan Rakyat Obi Berjuang Penerangan (ROBP) kembali gelar aksi demo, Minggu, (2/5/2020).

Aksi susulan dari masyarakat Obi tersebut, bentuk rasa keperhatian terjadinya mati lampu. Walaupun pihak PLN telah memberikan jadwal pemadaman bergilir, namun masi terjadi hal yang sama yakni mati lampu walaupun bukan giliran pemadaman.

Pemadaman yang di lakukan PLN ini pada saat warga lagi menghadapi saat buka puasa.

Rasa keperhatinan masyrakat inilah membuat keterpanggilan untuk buat aksi susulan, karena melihat kondisi masyarakat Obi saat ini hidup dibawah penderitaan walaupun pulau Obi di atas lumbung tanah dolar, tapi setiap hari, minggu, bulan dan bahkan Tahun hanya hidup selalu dengan gelap gulita.

Masa aksi yang datang dari arah utara diiringi dengan agitasi dan propaganda, dengan membawa spanduk dan famplet berisi tulisan mengkritisi Pemda dan PLN, sesampainya didepan pintu gerbang kantor PLN, masa langsung berteriak copot kepala PLN dari jabatannya.

Kordinator Lapangan (Korlap) Fasrul La Taja dalam orasinya menyampaikan, mereka meminta kepada Kepala PLN agar memecat Teknisi PLN.

“Kami meminta kepada bapak Kepala PLN agar segera memecat teknisi PLN Laiwui dan digantikan dengan teknisi baru, agar supaya bisa secepatnya melakukan perbaikan mesin lampu,” tegasnya.

Meski begitu, ia juga meminta kepada Kepala PLN Rayon Ternate agar copot Kepala PLN Rayon Obi.

“Kami juga meminta kepada Kepala PLN Rayon Ternate agar segera copot Kepala PLN Rayon Pulau Obi dari jabatannya, karena lambatnya penanganan masalah mati lampu,” tegasnya lagi.

hal yang sama juga di katakan salah satu Toko Orator, Fisno Hadi juga menyampaikan bahwa mereka mendesak kepada Pemda Halsel khususnya PDRD Dapil Obi jangan hanya diam saja melihat kindisi PLN yang terjadi di Pulau Obi.

“Kami meminta kepada Pemda dan DPRD Halsel dapil Obi agar jangan terlalu diam dengan persoalan ini, karena setiap Tahun lampu yang pada khususnya di Kecamatan Obi sering mati, agat anggota DPRD Dapil Obi jangan hanya diam, karena tanpa masyarakat kalian tidak akan duduk di kursi yang empuk, jadi untuk itu sering-sering melihat kondisi masyarakat Obi yang akhir-akhir ini sering mati lampu,” pinta Fisno. (Red/CN)